Connect With Us

Pabrik Korek Api Gas Terbakar di Pakuhaji Tangerang, BPBD Kesulitan Air Tambahan 

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 2 November 2021 | 19:08

Pihak BPBD Kabupaten Tangerang masih berupaya memadamkan terbakarnya pabrik korek api gas di kawasan Pergudangan Sungai Turi, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Selasa 2 November 2021. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Pihak BPBD Kabupaten Tangerang masih berupaya memadamkan terbakarnya pabrik korek api gas di kawasan Pergudangan Sungai Turi, Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Selasa 2 November 2021.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir mengaku kesulitan memdamkan api tersebut, lantaran sulitnya mendapatkan air tambahan. 

"Salah satu kesulitan air untuk pemadam," kata Abdul di lokasi.

Abdul Munir mengatakan, pabrik yang terbakar itu memproduksi korek api gas. Hal itu yang menyebabkan api cepat membesar dan menjalar. 

Baca Juga :

"Pabrik korek gas, hingga kini sudah proses pemadaman," katanya. 

BPBD Kabupaten Tangerang menerjunkan sebanyak 100 anggota pedamam. Mereka dibagi dua titik guna mempercepat pemadaman. 

"Ada sembilan unit kendaraan, totalnya ada 100 anggota dikerahkan," jelasnya.

Diketahui sebelumnya, peristiwa kebakaran itu terjadi pada Selasa 2 November 2021 pukul 15.40 WIB. Namun hingga saat ini, para petugas masih berjibaku memadamkan api tersebut. Belum diketahui penyebab kebakaran, maupun adanya korban atau tidak.

PROPERTI
48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

Minggu, 17 November 2024 | 21:50

Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.

BANDARA
InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

InJourney Airports Gandeng AirNav Indonesia Minimalkan Delay Penerbangan

Kamis, 21 November 2024 | 19:29

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) tengah menjalankan transformasi operasional dan pelayanan di 37 bandara.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill