Connect With Us

DPRD Kabupaten Tangerang: Perhatikan Kesehatan Warga Korban Banjir 

Tim TangerangNews.com | Rabu, 16 Februari 2022 | 13:44

Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang, Deden Umar Dani. (@TangerangNews / Bantenhits)

TANGERANGNEWS.com-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang, meminta agar pemerintah daerah setempat serius memperhatikan kesehatan warga korban bencana banjir di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang, Deden Umar Dani mengatakan, pemerintah seharusnya sudah siap memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. "Dampak gangguan kesehatan tentunya sudah dapat dianalisa akan terjadi, sehingga pemerintah harus hadir melayani masyarakat dan jangan menunggu munculnya masalah terlebih dahulu," katanya di Tangerang, Selasa 15 Februari 2022, seperti dikutip dari Antara. 

Pelayanan kesehatan di tingkat bawah seperti Puskesmas, ujar Deden, seharusnya sigap dalam mengaktifkan posko kesehatan warga terutama di lokasi banjir tersebut.

"Yang terpenting juga kasus pada kejadian bencana banjir seperti di kampung Gaga itu, semua pihak tau sudah berapa lama terjadi. Dan dampak apa yang akan dialami para korban terdampak bencana tersebut," tutur dia.

Lebih lanjut Deden menegaskan, pemerintah setempat juga harus secara serius untuk menuntaskan penanganan bencana banjir yang sering terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Tangerang.

Baca Juga :

"Upaya penanganan bencana banjir, jangan lagi hanya sekedar fokus pada pasca bencana. Tetapi yang harus di ke depankan adalah upaya menghilangkan potensi-potensi sumber bencana banjir," terang dia.

Oleh karena itu, seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait dapat bergerak bersama dalam upaya penanganan potensi sumber bencana banjir tersebut dan langsung bisa terintegrasi sampai tuntas.

"Jangan lagi nanti hanya selesai pada seremonial dan menengok korban terdampak bencananya saja. Dan masyarakat pun tidak terus-menerus menjadi korban bencana banjir," kata Deden.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah warga yang terdampak banjir di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten mulai terserang penyakit kulit seperti gatal-gatal.

Salah satu warga Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Asmah 50, mengaku, bahwa warga yang terdampak banjir pada beberapa bulan lalu di wilayahnya saat ini mulai terserang penyakit kulit.

Asmah mengaku, dirinya bersama warga lain sudah mengeluhkan hal itu kepada pihak terkait. Namun, hingga saat ini belum ada petugas medis yang datang dan memberi pelayanan.

"Pernah sekali diberi berobat, ini kaki pada gatal kalau malam. Tidak pernah ada yang datang dari pemerintah, ada juga dari desa cuma keliling doang. Ada juga dari ABRI ngasih sembako bulan kemarin," ungkap dia.

PROPERTI
Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:50

Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,

KOTA TANGERANG
UMK Kota Tangerang 2026 Rp 5,3 Juta, Upah Buruh Naik 6,5 Persen

UMK Kota Tangerang 2026 Rp 5,3 Juta, Upah Buruh Naik 6,5 Persen

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:29

Kabar gembira bagi para pekerja di Kota Tangerang. Upah Minimum Kota (UMK) Tangerang tahun 2026 resmi ditetapkan sebesar Rp 5.399.405, atau naik 6,5 persen dibandingkan tahun 2025.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

BANTEN
261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

Senin, 22 Desember 2025 | 22:52

Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Imigrasi Banten mencatat telah melakukan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) kepada sebanyak 899 warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan di wilayah Banten, sepanjang 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill