TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kabupaten Tangerang tengah merumuskan City Branding yang sesuai untuk mencitrakan wilayah tersebut. Upaya ini bertujuan untuk menggaet investor dan wisatawan domestik maupun mancanegara.
Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang merumuskan City Branding untuk menggaet investor dan wisatawan domestik maupun mancanegara.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang Taufik Emil menyatakan, City Branding akan dijadikan merek atau ciri khas agar daerah Kabupaten Tangerang lebih mudah dikenal.
Menurutnya jika investor dan wisatawan sudah masuk, maka semua potensi dan usaha hasil daerah akan bisa berkembang dengan baik.
"Untuk nama brandingnya sedang kita susun, saat ini kita sedang diskusi awal untuk assessment dan untuk mengenal apa saja sih yang nanti bisa menjiwai City Branding ini," jelasnya, Selasa 12 April 2022.
Dikatakan Taufik, dalam mencari dan menentukan branding tersebut pihaknya turut melibatkan berbagai komunitas dan seniman di Kabupaten Tangerang.
Diskusi dengan berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Tangerang perlu dilakukan guna mengkaji, menyusun, dan mengumpulkan data-data dari awal berdirinya Tangerang hingga Tangerang di masa depan.
"Kita juga berdiskusi mengumpulkan beberapa komunitas yang bisa menjadi bahan atau menjiwai branding itu sendiri. City Brand diambil dari kearifan lokal Kabupaten Tangerang, diambil dari sisi awal dan ke depannya seperti apa itu semua menjadi pertimbangan," katanya.
Pihaknya menargetkan, rumusan City Branding baik nama, logo, dan taglinenya akan rampung pada Juli 2022, untuk kemudian dikenalkan kepada masyarakat Kabupaten Tangerang.
"Kalau logo dan taglinenya sudah ada, targetnya Juli selesai, setelah itu Brand Kabupaten Tangerang ini akan diperkenalkan kepada masyarakat," tandasnya.