TANGERANGNEWS- -Karena tidak memiliki uang untuk biaya menikah dengan pacarnya yang tengah hamil, Jamhani(19) nekat mencuri sepeda motor. Namun belum sempat menjual motor hasil curiannya, ABG, warga Kampung Babakan Tapos, RT 01/02, Desa Tapos, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Tangerang ini ditangkap petugas Polsek Tigaraksa.
Penangkapan pelaku berawal dari adanya laporan korban bernama Madsoleh yang kehilangan sepeda motor Yama Jupiter Z miliknya di rumah pada Rabu (9/2), pukul 03.00 WIB.
Pencurian tersebut dilakukan Jamhani dengan cara mencongkel jendela samping rumah korban. Kemudian mengeluarkan motor melalui pintu depan.
Namun aksinya kali ini tidak berjalan mulus, Jamhani tertangkap di Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, saat razia kendaraan bermotor. “Setelah dilakukan pengecekan pada nopol motor tersebut, ternyata itu milik Madsoleh yang beberapa waktu lalu melaporkan kalau motornya hilang. Pelaku langsung kita mankan," kata Kapolsek Tiga Raksa AKP Amin Abdulah, Kamis (10/2/2011).
Sementara itu, Jamhani sendiri mengaku kalau ia nekat mencuri motor karena butuh biaya menikah dengan pacar yang dihamilinya. “Pacar saya minta tanggung jawab dengan menikah, jadi saya butuh uang, " katanya di hadapan petugas.
Jamhani juga mengatakan kalau ia diperintah oleh temannya bernama Rusdi untuk membawa motor tersebut.
“Saya disuruh Rusdi, dan dikasih upah Rp150 ribu, motornya biasa dijual Rp 2,3 juta,” tambah Jamhani yang juga bekerja sebagai tukang cetak bata merah. Atas aksinya, Jamhani diancam pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan dan 340 tentang penadah barang hasil curian dengan ancaman diatas lima tahun penjara.(DIRA DERBY)