Connect With Us

Satu Keluarga Tewas Terpanggang

| Rabu, 2 Maret 2011 | 17:13

Satu keluarga terpanggang. (tangerangnews / dira)

 
TANGERANGNEWS- Peristiwa kebakaran hebat kembali terjadi di Tangerang pada Rabu (2/3) sekitar pukul 03.00 WIB. Kali ini menimpa satu rumah yang dijadikan kontrakan, di Perumahan Villa Bandara Blok D6 No.12 RT 8/9, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. Akibat kebakaran itu, tiga orang tewas terpanggang yang terdiri dari sepasang pasutri dan seorang keponakannya.
 
Saat ditemukan jenazah ketiga korban bernama Herman alias Acun, 45, dan istrinya Tuti Yonardi, 45 serta kopanakannya Nike Ardianti,12, sudah dalam keadaan gosong didalam kamar mandi belakang dengan posisi berpelukan. 
Menurut Tedi Hariyanto ,50, saksi mata yang juga pemilik kontrakan, sekitar pukul 03.00 WIB itu dia mendengar suara teriakan minta tolong dari kamar mandi Herman. Mendengar teriakan itu, Tedi yang tinggal bersebelahan dengan kontrakan korban langsung bergegas keluar.
 
Setelah keluar dari rumah, Tedi melihat kontrakannya berukuran 3 x 4 meter yang dihuni oleh Herman sudah terbakar dibagian ruang tamu. Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut bergotong royong untuk memadamkan api tersebut dengan cara menyiram menggunakan ember dengan tujuan bisa menyelamatkan ketiga korban. 

Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil. Ketiga korban tetap terjebak dalam kobaran api  karena pintu keluar hanya satu melalui pintu depan yang juga sumber api. “Kami sudah berupaya untuk bisa menyelamatkan ketiga korban, “ujar Tedi. 
 
Tedi mengatakan, Herman kepala keluarga di rumah itu memang sedang menderita sakit. Sehingga, kemungkinan tidak bisa menyelamatkan diri dan keluarganya. “Dia tidak bisa jalan, saya dengar karena bekas terjatuh, sehingga kakinya sakit,” ujarnya.  
 
Dilokasi kejadian, tanpak rumah yang dijadikan menjadi enam kontrakan berikut rumah Tedi terkena juga jilatan api yang diduga bersumber dari rumah Herman. Warga menilai, kebakaran itu diduga berasal dari korsleting listrik yang menyulut adanya ledakan gas. “Kemungkinan akibat korslet listrik kemudian menyulut elpiji. Saya juga kurang tahu apakah yang meledak itu gas 3 Kg atau 12 Kg, tetapi memang di lokasi ada kedua tabung gas itu,” terangnya.
 
Jenazah ketiganya, langsung di bawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.Kapolsek Teluknaga AKP Muhammad Amar yang dihubungi menyatakan, diduga ledakan berasal dari tabung gas. Namun,  pihaknya mengaku masih menyelidiki penyebab pastinya. “Kita masih selidiki dengan meminta keterangan sejumlah saksi-saksi dan mengamankan lokasi kejadian dengan memasang garis polisi. Saat kita temukan tubuh ketiga korban sudah dalam keadaan gosong di dalam kamar mandi belakang dengan posisi berpelukan,”tandasnya.  “ucap Amar. (RANGGA ZULIANSYAH)

BISNIS
RUPST bank bjb Sepakat Tebar Dividen 65,50% dari Laba Bersih 2024

RUPST bank bjb Sepakat Tebar Dividen 65,50% dari Laba Bersih 2024

Rabu, 16 April 2025 | 21:22

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024, pada Rabu, 16 April 2025.

BANDARA
Seperti di PIK, Jalur Khusus Road Bike Bakal Dibangun di Sekitar Bandara Soekarno-Hatta

Seperti di PIK, Jalur Khusus Road Bike Bakal Dibangun di Sekitar Bandara Soekarno-Hatta

Sabtu, 19 April 2025 | 12:31

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan bekerja sama dengan Pemprov Banten untuk membangun jalur khusus bagi pesepeda road bike yang mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta.

WISATA
6 Cara Hindari Pungli di Tempat Wisata agar Liburan Tetap Nyaman

6 Cara Hindari Pungli di Tempat Wisata agar Liburan Tetap Nyaman

Sabtu, 19 April 2025 | 17:27

Tempat wisata seharusnya menjadi ruang aman untuk melepas penat dan menikmati liburan. Sayangnya, praktik pungutan liar (pungli) masih kerap ditemukan di sejumlah destinasi wisata, terutama di wilayah Tangerang dan sekitarnya

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill