Connect With Us

Pelajar Dicelurit saat Tawuran di Neglasari Tangerang, Tiga Pelaku Ditangkap

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 11 Januari 2023 | 15:57

Ilustrasi tawuran. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Tiga pelajar ditangkap Kepolisian karena terlibat tawuran Kampung Golun, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.

Dalam tawuran yang terjadi pada Senin 9 Desember 2023 itu, satu pelajar dari pihak lawan mengalami luka akibat sabetan celurit di bagian kepala, telinga dan jari tangan.

Korban berinisial JK, 17, pelajar dari SMK 10 Penerbang Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Sementara tiga pelajar pemilik senjata tajam yang menyerang korban berinisial IH, 16, MRS, 16, dan MFD, 16, berasal dari SMK 6 Penerbang, Neglasari.

"Awalnya, para pelaku mendapat pesan di media sosial Instagram untuk datang ke SMK 10 Penerbang di daerah Salembaran, Teluknaga. Kemudian mereka berangkat menggunakan dua motor memenuhi undangan tersebut," jelas Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Rabu 11 Januari 2023.

Sesampainya di lokasi, para pelaku kembali menerima pesan grup Instagramnya bernama @STMKAPAL624CKD04, yang berasal dari pihak lawan bernama @YPKB1808COS. Pesan itu berisi ajakan untuk tawuran.

"Karena tidak membawa senjata tajam mereka sepakat tawuran dengan tangan kosong, tapi tidak berlangsung lama, mereka kembali janjian melanjutkan aksinya di depan kantor AIRNAV Neglasari," ujar Kapolres.

Tawuran pun kembali pecah di lokasi sekitar pukul 17.30 WIB. Namun kali ini, kedua kelompok pelajar tersebut masing-masing sudah mempersiapkan senjata tajam.

"Korban terpeleset saat berlari, kemudian dibacok oleh para pelaku. Beruntung aksi tawuran tersebut segera dibubarkan sejumlah warga yang melihat," terang Kapolres.

Pihak Kepolisian Polsek Neglasari Polres Metro Tangerang Kota yang mendapatkan laporan, langsung mendatangi lokasi tawuran. Kemudian meminta keterangan dari para saksi termasuk korban di rumah sakit.

"Para pelaku langsung kita identifikasi berdasarkan keterangan saksi-saksi. Mereka diamankan di sekolahnya Selasa 10 Januari 2023, siang. Berikut barang bukti sajam turut diamankan," tandas Kapolres.

Kapolres kembali menegaskan, pelaku terancam hukuman pidana Pasal 170 ayat 2 ke-2 atau 351 ayat 2 dan atau pasal 2 UU Darurat RI No 12/1951 tentang pengeroyokan dan atau penganiayaan mengakibatkan korban terluka menggunakan senjata tajam.

Pihaknya pun melibatkan unit PPA, Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), Komnas dan Lapas Anak dalam menangani proses hukum para pelaku.

 

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

MANCANEGARA
Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Rabu, 24 September 2025 | 19:54

Perbedaan harga bahan bakar minyak (BBM) antara Indonesia dan Malaysia menuai perhatian masyarakat setelah Negeri Jiran mengumumkan penurunan harga RON 95.

TANGSEL
DPRD Tangsel Serahkan Raperda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren ke Wali Kota

DPRD Tangsel Serahkan Raperda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren ke Wali Kota

Kamis, 2 Oktober 2025 | 16:09

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) resmi menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren kepada Wali Kota Tangsel dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Tangsel

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill