Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV
Kamis, 21 November 2024 | 07:18
Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.
TANGERANGNEWS.com-Jalan penghubung antara Desa Cikuya menuju Cikareo, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, ramai diperbincangkan di media sosial.
Pasalnya, kondisi jalan terlihat tidak layak dan rusak parah serta dipenuhi dengan air dan lumpur, sehingga jalanan menjadi licin yang mengakibatkan sejumlah pengendara motor terjatuh.
Sampai-sampai warga setempat yang mengeluhkan kondisi itu melakukan aksi protes dengan memasang pohon pisang di tengah jalan.
Setel viral, Pemerintah Kecamatan Solear berjanji akan memperbaiki kerusakan jalan penghubung antara Desa Cikuya menuju Desa Cikareo itu, pada bulan Agustus 2023 mendatang.
"Ya, kami memang sudah melaporkan terkait kerusakan jalan itu. Pihak Dinas Binamarga sudah mengeceknya. Mudah-mudahan akhir Agustus ini busa (dikerjakan perbaikan jalan)," kata Camat Solear Saedaman, Senin 1 Mei 2023.
Ia menjelaskan, setelah mendapatkan keluhan dari warga setempat terkait kerusakan jalan tersebut, maka pihaknya pun langsung koordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA), untuk segera melakukan penanganan.
"Tadi pagi sudah dilakukan survei awal oleh tim dari Bina Marga," ucapnya.
Ia mengatakan, bahwa dalam proses pengajuan perbaikan infrastruktur jalan itu, nantinya bakal dilaksanakan dengan kembali memasang paving block di ruas jalan penghubung desa sepanjang 100 meter lebih tersebut.
"Mungkin nanti diperbaiki dengan kembali memasang paving bock. Karena kalau diaspal tidak mungkin, nanti pasti amblas lagi," katanya.
Menurut dia, akses jalan penghubung antar Desa Cikuya dengan Cikareo tersebut kondisinya memang sudah empat tahun terakhir dalam kondisi tidak layak. Namun, warga setempat tetap menggunakan ruas jalan itu.
"Sebenarnya lokasi itu bukan jalur utama. Hanya sebagai lintasan aja, jarang juga dilalui kendaraan. Itu sudah empat tahun keadaannya rusak," tutur Saedaman.
"Sempat dulu itu sama warga mau dilakukan perbaikan swadaya, tapi hal itu tidak mendapat kesepakatan antara kedua desa itu," tambahnya.
Kendati demikian, pemerintah daerah kini akan berupaya secepat mungkin melakukan perbaikan agar masyarakat segera dapat menggunakan akses jalan itu.
"Mudah-mudahan bisa secepatnya diperbaiki, tetapi warga juga harus bersabar karena ini butuh proses," kata dia.
Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.
Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.
Seorang pengunjung terkejut saat harus membayar karcis parkir sebesar Rp75 ribu ketika tengah berwisata di objek wisata pantai di Serang, Banten.
Pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali digelar di Kota Tangerang, dimana kali ini menyasar tingkat SMA.