Jadi Sarang Prostitusi, Warung Remang-remang di Mauk Tangerang Dibakar Warga
Senin, 22 Desember 2025 | 21:59
Dua warung remang-remang di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, hangus dibakar warga, pada Minggu 21 Desember 2025.
TANGERANGNEWS.com-Pasien bayi yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja Kabupaten Tangerang, tangannya membengkak biru hingga melepuh usai diinfus.
Bayi malang itu anak dari pasangan Anwar dan Dina, warga Kampung Ranca Leutik, RT02/01, Desa Pasir Gintung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang.
Menurut keterangan Dina, awalnya bayi mereka dalam kondisi sakit dengan gejala muntah-muntah.
Mereka langsung membawanya ke RSUD Balaraja, setelah mendapatkan rujukan dari Puskesmas Kecamatan Jayanti.
"Karena muntah-muntah, maka itu dibawa ke RS Balaraja, kemudian diinfus," kata Dina kepada awak media, Jumat, 29 September 2023.
Dina menjelaskan, melepuhnya tangan bayi mereka terjadi setelah dilakukan penggantian infus lantaran banyak bergerak.
Saat itu perawat yang memasang infusan kesulitan dan menyalahkan mereka karena dianggap lalai. Perawat pun memaksakan jarum infus ke masuk tangan dan kaki bayi tersebut.
Kemudian, beberapa waktu setelah dilakukan pergantian infusan, bayi yang tadinya hanya mengalami muntah-muntah justru melepuh di bagian tangannya.
"Padahal gejalanya cuma muntah-muntah saja kenapa bertambah parah, bayi saya baru lahir tiga minggu," tandasnya.
Dua warung remang-remang di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, hangus dibakar warga, pada Minggu 21 Desember 2025.
TODAY TAGBelakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tertarik menekuni dunia riset dari tahun ke tahun.
Permasalahan sampah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sedang menjadi sorotan publik. Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel, sampah harian di wilayah ini berkisar 1 hingga 1,1 ton perhari.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews