TANGERANG-Sebanyak 499 paket proyek pembangunan yang akan ditenderkan Dinas Bina Marga Kabupaten Tangerang terpaksa ditunda. Ratusan proyek perbaikan jalan, pembangunan gedung serta pengadaan jasa bakal terhambat karena, Pemkab Tangerang menilai akan terjadi kenaikan harga satuan barang dan jasa, menyusul akan dinaikannya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Sekretaris Dinas Bina Marga Kabupaten Tangerang, Yulianto menjelaskan,
pihaknya belum menetapkan kapan pelaksanaan 499 paket lelang untuk ditenderkan.
Seharusnya lelang dilakukan pada Maret 2012 mendatang, tetapi diundur Mei 2012. Hal ini dikarenakan akan adanya kenaikan harga BBM April bulan depan, diprediksi harga satuan bahan baku, barang dan jasa juga akan mengalami kenaikan.
Ia mencontohkan, jika pembangunan proyek gedung senilai Rp 1 miliar, sebelum kenaikan BBM. Maka, setelah kenaikan BBM biaya pembangunan gedung dapat membengkak bisa lebih dari Rp 1 miliar.
"Kami belum memulai proyek, jika dianalisa BBM naik 1 April. Tentu perlu adanya dasar hukum dari pemerintah pusat terkait harga satuan barang dan jasa. Maka, tender akan dimulai Mei mendatang,"kata dia kepada media, Selasa (27/3).
Yulianto menuturkan pihaknya akan menanti dikeluarkannya keputusan dari pemerintah pusat terkait harga satuan barang dan jasa, selanjutnya dimasukkan dalam keputusan Bupati Tangerang berbentuk SK. Sambil menunggu, ratusan proyek perbaikan jalan, pembangunan gedung serta pengadaan jasa bakal terhambat karena pemerintah daerah tidak berani memutuskan pelaksanaan tender.
"Kenaikan BBM akan mempengaruhi harga barang dan jasa dipasaran,"tandasnya. (DRA)