TANGERANGNEWS.com- Kejaksaan Negeri (Kejari) Tigaraksa, saat ini mulai menyelidiki penyebab ambrolnya Proyek tandon air Situ Garukgak senilai Rp11,7 miliar yang berlokasi di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang-Banten.
"Tim kami sudah turun ke lokasi proyek tandon air Situ Garukgak yang ambrol itu," ungkap Kepala Kejari Tigaraksa, Samsuri kepada wartawan diruang kerjanya, Rabu (29/8/2012).
Penyelidikan proyek yang bersumber dari APBN 2011 itu, kata Samsuri, menyangkut adanya informasi tentang penggunaan konstruksi yang diduga tidak berkualitas yang terpasang pada proyek penampung air untuk pengairan sawah di tiga desa yakni, Desa Talok, Jengkol dan Cibetok.
"Sementara kami telusuri dulu. Hasilnya, kita lihat saja nanti," ujar Samsuri.
Menanggapi hal itu, Humas Balai Besar Wilayah Ciliwung-Cisadane, Butu Wiriawan mengatakan, informasi ambrolnya proyek tandon air Situ Garukgak tersebut sudah dilaporkan kepada pimpinannya bernama Sagiman dan Suharto sebagai tim leader.
Saat ini lanjutnnya, proyek itu tengah dilakukan perbaikan, karena hal itu masih menjadi tanggungjawab pelaksana atau pemborong.
"Kami kira di proyek itu tidak ada penyimpangan. Pasalnya, antara laporan masuk dengan realisasi proyek tidak ada kejanggalan," katanya sembari menjelaskan, jika terjadi penyimpangan pada proyek itu.
Tentunya ada temuan atau audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). (RMI/RAC)