TANGERANGnews-Wali Kota Tangerang Wahidin Halim meminta Dinas Pertanian Kota Tangerang untuk meningkatkan ketahanan pangan, hedaknya terus melakukan pengembangan dan inovasi dalam mencari model baru produk-produk pertanian dengan mengembangkan kondisi lahan terbatas.
Pengembangan yang dimaksud misalnya, jambu boll, atau selain itu kita juga harus memiliki tanaman khas yang bermanfaat tetapi masih memiliki nilai jual yang baik. “Konsep ketahanan pangan yang harus kita miliki dengan melakukan subsidi pertanian dengan mengembangkan produksi beras merah atau pengembangan agrobisnis dengan higrophonik atau lahan terbatas sehingga dapat meningkatkan produktifitas pertanian,” ucap Wahidin, pada saat mengunjungi ruang kerja Dinas Pertanian dalam inspeksi mendadak (Sidak) ke setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Gedung Cisadane pada hari Rabu (11/2).
Guna meningkatkan ketahanan tersebut, selain harus inovatif juga yang terpenting harus ditunjang dengan pengembangan tenaga pertanian yang produktif, sehingga dapat menampung dan menyalurkan hasil-hasil pertanian yang memiliki kualitas produksi.
Walikota dalam sidaknya selain ruangan Dinas Pertanian dan Dinas Pendidikan, juga mengujungi ruangan Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporbudpar) dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Keluarga Berencana (BPMKB) yang merupakan SKPD yang baru dibentuk. Pada saat berkunjung ke Disporbudpar yang ruangannya masih ditata, Walikota meminta agar penataan ruang kerja itu ditata efisien dan sebaik mungkin karena dengan penataan ruang kerja yang baik akan berpengaruh terhadap kinerja dan pelayanan.(deri)