Connect With Us

Pagar Dijebol, Pabrik Kena Sweeping Buruh

Dira Derby | Kamis, 31 Oktober 2013 | 13:12

Buruh Sweeping Pabrik (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)


TANGERANG-Hari ini adalah hari dimana buruh merencanakan mogok kerja nasional. Dengan alasan itu lah , pabrik garmen di kawasan industri Kebon Besar, Batu ceper, Kota Tangerang menjadi sasaran sweeping ratusan buruh . Buruh menjebol paksa pagar pabrik, dan bahkan  memaksa buruh yang masih bekerja untuk mengikuti aksi mogok kerja, dengan turun ke jalan.
 
Ratusan buruh yang tergabung dalam konfederasi serikat buruh indonesia atau KASBI mendatangi kawasan berikat PT.Stretchline  yang masih mempekerjakan buruhnya.  Setelah menjebol pagar, sweeping  pun dilakukan kesetiap ruangan pabrik untuk mencari buruh yang masih bekerja . "Hari ini kami mogok kerja memperjuangkan hak buruk bersama-sama, kita akan bagi tugas dengan teman-teman lain. Kita akn putari kota Tangerang," Sunarno, aktivis buruh KASBI, Kamis (31/10). 
 
Buruh membuka paksa rolling door pabrik yang terkunci , karena mengetahui terdapat buruh yang bekerja di dalamnya.  Petugas keamanan pabrik tidak dapat berbuat banyak, mereka hanya menjadi penonton aksi sweeping buruh . Sedangkan  petugas kepolisian yang mengawal aksi pun haanya bisa mencoba menghalau buruh agar tidak merusak fasilitas pabrik.
 
Setelah berhasil mengeluarkan seluruh buruh PT Strechline, massa buruh kembali berkonvoi berkeliling kawasan industri  di wilayah Kota Tangerang.  
 
Pada aksi mogok kerja kali ini, buruh menuntut penghapusan sistem kerja alih daya dan sistem kontrak dengan upah murah  atau outsourcing serta menuntut kenaikan UMK Kota Tangerang sebesar Rp3,7 juta .
 
BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

PROPERTI
48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

Minggu, 17 November 2024 | 21:50

Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.

TEKNO
Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Sejumlah Pemda Termasuk Banten Gunakan Teknologi Geospasial ArcGIS

Jumat, 22 November 2024 | 15:51

Teknologi geospasial canggih ArcGIS, buatan Esri Indonesia telah diimplementasikan di berbagai provinsi dan kota utama di Indonesia, untuk mendukung pemerintah daerah (pemda) dalam mengambil keputusan berbasis data.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill