TANGERANG-Ribuan buruh yang memblokir Jalan MH Thamrin, Cikokol, Kota Tangerang, selama kurang lebih tiga  jam, akhirnya membubarkan diri setelah armada anti huru hara Polres Metro Tangerang datang ke lokasi, Kamis (11/13).

Para buruh ini telah menduduki dua jalur Jalan MH Thamrin sejak pukul 13.00 WIB. Akibatnya lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuju Cikokol dan sebaliknya lumpuh total.

Polisi sempat meminta agar masa aksi memberi jalan agar kendaraan masyarakat bisa melintas. Namun buruh hanya membuka satu akses jalan. Karena aksi tersebut dinilai telah menganggu ketertiban, akhirnya polisi menerjunkan satu unit Water Cannon dan satu Baracuda.

Kemudian sekitar pukul 16.00 WIB, masa buruh mulai meninggalkan Jalan MH Thamrin. Mereka pun bergeser ke Kantor Wali Kota Tangerang untuk melanjutkan aksi demo.

"Kita bergerak ke kantor wali kota untuk menuntut revisi UMK 2015. Jangan pulang sebelum tuntutan kita dipenuhi," kata salah satu koorinator aksi buruh.

Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Agus Pranoto mengatakan, dalam pengamanan aksi buruh ini diterjunkan 1 satuan setingkat kompi (SSK) dari Polres dan Polda Metro Jaya serta bantuan 1 SSK dari Kodim 05/06 Tangerang.

"Sesuai aturan, demo tidak boleh melanggar ketertiban umum apalagi memblokir jalan. Kita sudah himbau secara persuasif bahwa hal tersebut melanggar aturan dan kita minta agar mereka demo secara tertib," paparnya.

Saat ini Jalan MH Thamrin sudah bisa dilalui. Lalu lintas dari arah Kebon Nanas menuji Cikokol da sebaliknya sudah berjalan lancar.