Connect With Us

400 KK di Total Persada Tangerang Tenggelam Capai 1 Meter

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 9 Februari 2015 | 14:17

Perumahan Total Persada (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Ratusan rumah di Perumahan Total Persada, Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, terendam banjir, Senin (9/2) pagi. Ketinggian banjir beragam dari 50 cm hingga 1 meter.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Irman Pujahendra mengatakan, banjir di Total Persada disebabkan meluapnya Kali Sabi akibat diguyur hujan sejak kemarin.

"Ada sekitar 400 Kepala Keluarga yang terkena banjir di RW 7 dan 8. Ketinggian mencapai 1 meter dekat tanggul," katanya.
Sekretaris BPBD Rahmat Hendra mengatakan, sejumlah warga yang terkena banjir langsung mengungsi ke SDN Total Persada dan
Masjid Al-Muhajirin. BPBD sendiri telah menerjunkan personil dan dua perahu karet untuk membantu evakuasi warga.

"Personil dan perahu dari pos di Keroncong sudah diterjunkan. Kalau kurang nanti kita tambah dari pusat sebanyak delapan perahu," jelasnya.

Rusmiati, warga RT 10/8, Perumahan Total Persada, mengatakan bahwa air mulai meluap dari tanggul sekitar pukul 10.00 WIB. Dia bersama keluarnga langsung mengamankan barang-barang ke lantai dua rumah, kemudian mengungsi ke SDN Total Persada.

"Memang dari kemarin hujan terus, saya sudah menyangka pasti bakal banjir. Saat air meluap saya duluan yang ngungsi," katanya.

Menurutnya banjir di Perumahan Total Persada sudah sering terjadi setiap tahunnya. Pada tahun 2014 saja, sudah empat kali banjir.
"Tahun ini baru yang pertama kali. Sudah langganan banjir di sini, karena air kali Sabi meluap kalau hujan terus menerus. Harusnya pemerintah cepat mengatasi banjir ini," katanya.
 
 
NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

WISATA
Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Kamis, 21 November 2024 | 07:57

Seorang pengunjung terkejut saat harus membayar karcis parkir sebesar Rp75 ribu ketika tengah berwisata di objek wisata pantai di Serang, Banten.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill