Connect With Us

Jasad Ikbal yang Tenggelam di Cisadane ditemukan Warga

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 14 September 2015 | 17:48

Jasad Ikbal yang Tenggelam di Cisadane ditemukan Warga (Rangga A Zulianzyah / TangerangNews)


TANGERANG-Setelah tenggelam di Sungai Cisadane selama 24 jam, jenazah Ikbal Zaka Fikria, 8, akhirnya ditemukan warga yang melakukan pencarian, pada Senin (14/8) sore.

Jenazah siswa SDN Grendeng 1 Kota Tangerang itu ditemukan di dasar Sungai tak jauh dari tempat dia berenang, sekitar pukul 16.00 WIB.

"Saat saya menyelam, saya melihat ada satu kaki. Saya yakin itu Ikbal. Posisi tubuhnya, seluruh badannya ada di dalam lubang dan terkubut lumpur, hanya satu kaki yang terlihat," ujar Fadil, warga setempat.

Fadil pun mencoba menarik kaki korban hingga sempat terangkat sedikit. Namun korban tertarik lagi ke dalam lubang di dasar sungai yang diduga adalah tempat pusaran air.

"Saya ambil nafas lagi, lalu menyelam dan mencoba menarik kakinya lagi. Akhirnya tubuhnya bisa diangkat," jelasnya.

Ketika jenazah korban ditemukan, warga yang berada di lokasi langsung berteriak histeris. Kedua orangtuanya, Ria dan Sofan, juga tak henti-hentinya menangis. Korban kemudian dibawa ke rumahnya di Jalan Letda Dadang Suprapto, Kelurahan Grendeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, untuk disemayamkan.

Seperti diketahui, Ikbal Zaka Fikria, 8, siswa kelas II SDN Grendeng 1 tenggelam  saat berenang di Sungai Cisadane, Jalan Letda Dadang Suprapto, Kelurahan Grendeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Minggu (13/9) sore.

Menurut teman korban, Farhat, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Ketika itu Ikbal bersama lima temannya tengah berenang di pinggir Pusat Latihan Dayung.

Lalu Ikbal dan salah satu temannya, Sahrul, berenang menjauh sekitar 10 meter dari sisi sungai. Mereka tak sadar menuju ke bagian sungai yang dalam.

"Tiba-tiba Ikbal dan Sahrul tenggelam dan berusaha minta tolong. Salah satu temannya, Agung berhasil nolong Sahrul. Tapi pas Agung ingin balik nolong Ikbal, dia keburu hilang tenggelam," katanya.

Dalam proses pencarian, warga sempat melakukan ritual dengan memotong ayam kampung warna hitam kemudian melemparnya ke sungai dan menyeduh segelas kopi hitam untuk ditaruh di atas perahu. Selain itu ayah korban juga membuang bantal milik korban dan juga permen ke sungai.
 

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

MANCANEGARA
Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Wow, Di Negara Ini Memeluk Kucing 4 Jam Sehari Bisa Dibayar Rp162 Juta

Rabu, 24 April 2024 | 10:33

Perusahaan makanan hewan asal Kanada, ACANA bekerja sama dengan organisasi kesejahteraan hewan Best Friends Animal Society membuka lowongan pekerjaan sebagai kitten cuddler.

HIBURAN
Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Parto Patrio Bakal Dioperasi, Sakit Apa?

Kamis, 25 April 2024 | 12:21

Viral di media sosial sebuah video menunjukkan komedian Parto Patrio dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill