Connect With Us

Kota Tangerang Gelontorkan Rp261 Miliar untuk Pembangunan & Perbaikan Infrastruktur Jalan

Advertorial | Senin, 30 November 2015 | 19:49

Pembangunan & Perbaikan Infrastruktur Jalan di Tangerang (tangerangnews.com / Advertorial)

TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang pada 2015 ini, menyediakan anggaran sebesar Rp261 milyar untuk membangun dan memperbaiki infrastruktur jalan di Kota Tangerang. Hal ini dilakukan guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat kota bertajuk Akhlakul Karimah tersebut.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangerang, Nana Trisyana menjelaskan bahwa anggaran sebesar itu selain digunakan untuk membangun jalan baru, juga dialokasikan untuk pemeliharaan jalan secara berkala serta peningkatan jalan lingkungan. "Pemkot berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan ideal infrastruktur sesuai dengan rencana tata ruang dan tata wilayah (RTRW) Kota Tangerang," ujar Nana, Senin (30/11).

Sementara itu terkait dengan banyaknya ruas jalan yang mesti ditingkatkan sesuai dengan kelasnya, Nana mengaku semua itu butuh proses dan anggaran yang tidak sedikit. "Standar jalan yang masuk kategori jalan kota yaitu memiliki lebar 3,5 meter setiap lajurnya. Namun hal itu masih belum bisa tercapai. Salah satu kendalanya yaitu, semakin terbatasnya lahan di Kota Tangerang," kata Nana.

Dijelaskan Nana, Jalan Raya HR Rasuna Said adalah jalan tipe c atau hanya bisa dilintasi kendaraan kecil dan pribadi dengan lebar hanya 6 meter. Tapi sekarang sudah jadi akses utama yang menghubungkan wilayah Kota Tangerang dengan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bahkan sudah dilewati oleh berbagai jenis kendaraan dengan tonase lebih dari delapan ton.

"Guna mengetahui kondisi jalan di seluruh wilayah Kota Tangerang, setiap tahunnya kami melakukan survei pemeliharaan jalan seperti pengumpulan data inventarisasi jalan yang meliputi fungsi jalan, data lalu lintas, bangunan pelengkap jalan, data lalu lintas, data geometrik jalan data konstruksi pengerasan yang ada dan data lingkungan terakhir dari masing-masing ruas jalan," jelasnya.

Sementara itu menurut Sekretaris Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangerang, Herry C Trunajaya mengungkapkan, ada 1.400 kilometer jalan lingkungan, 600 kilometer jalan kota, 28 kilometer jalan provinsi dan 18 kilometer jalan nasional yang memerlukan perawatan secara berkala. "Untuk jalan yang rusak berat ditangani dengan peningkatan, rusak ringan dilakukan pemeliharaan berkala dengan cara tambal sulam,"katanya.

Pada Tahun Anggaran 2015 ini, pihaknya melakukan peningkatan jalan di 80 ruas jalan, sepanjang 35,18 km yang tersebar di seluruh wilayah Kota Tangerang. Dari total panjang Jalan Kota yakni 308.2 km, sepanjang 305.78 km saat ini dalam kondisi baik, 2.01 km dalam kondisi sedang dan 0.41 km dalam kondisi rusak ringan.

"Pada Tahun Anggaran 2015 ini, kita juga sudah membangun 9 jembatan, sehingga total jembatan yang ada di Kota Tangerang pada saat ini menjadi 241 buah jembatan," ujarnya.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan segala upaya yang tengah dilakukan Pemerintah Kota Tangerang saat ini adalah guna memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat, karena hal itu sudah kewajiban dan tanggung jawab pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warganya.

"Semua ini merupakan langkah dalam mewujudkan Kota Tangerang menjadi kota yang layak huni, layak investasi, layak dikunjungi dan kota pintar atau sesuai dengan konsep Tangerang LIVE (Liveable, Investable, Visitable, e-city) yang terfokus pada optimalisasi pelayanan publik," pungkasnya. 

KAB. TANGERANG
Kronologis Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 1 Orang dan 4 Luka-luka di Jalan BSD Tangerang

Kronologis Kecelakaan Mobil yang Tewaskan 1 Orang dan 4 Luka-luka di Jalan BSD Tangerang

Kamis, 28 Maret 2024 | 12:19

Kecelakaan mobil Honda Brio di Jalan BSD Raya Utama, tepatnya di dekat QBig, Kelurahan Lengkong Kulon, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, pada Rabu 27 Maret 2024 malam, mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainnya luka-luka.

HIBURAN
Lagi Viral di TikTok, Begini Cara Lihat Tahun Lama di Aplikasi Google Maps

Lagi Viral di TikTok, Begini Cara Lihat Tahun Lama di Aplikasi Google Maps

Rabu, 27 Maret 2024 | 14:35

Baru-baru ini tengah viral di media sosial TikTok sebuah tren melihat tahun lama di aplikasi Google Maps.

WISATA
 Hotel Sahid Serpong Angkat Kuliner Khas Kampung Cilenggang Tangsel Sebagai Menu Bukber

Hotel Sahid Serpong Angkat Kuliner Khas Kampung Cilenggang Tangsel Sebagai Menu Bukber

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:33

Ada yang unik pada menu buka puasa bersama (bukber) Ramadan, di Hotel Sahid Serpong. Sekitar 40 varian makanan bertema "Kampung Cilenggang" tersedia di sini.

MANCANEGARA
Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill