Connect With Us

Kontraktor Lamban, Proyek di Tangerang Ini Belum juga Rampung

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 10 Desember 2015 | 19:16

Ilustrasi Proyek Bermasalah. (Rangga A Zuliansyah / Tangerangnews)

 

TANGERANG - Memasuki akhir tahun 2015, sejumlah proyek pembangunan fisik di Kota Tangerang masih belum rampung. Hal ini terjadi karena beberapa sebab, salah satunya lambanya kerja kontraktor.

 

Kepala Dinas Bangunan Kota Tangerang Dedi Suhada mengatakan, pada tahun 2015 pihaknya mengerjakan sebanyak 110 paket pekerjaan bangunan fisik dengan total anggaran belanja langsung sebesar Rp150 miliar. Namun, sejumlah proyek yang ditargetkan selesai tahun ini masih dalam proses pengerjaan.

 

“Seperti pembangunan BLK Larangan dengan prosentasi pengerjaan sudah 80 %, Kelurahan Bojong Jaya sudah 50 %, Gedung TMP Taruna sudah 80 %. Sedangkan untuk proyek yang target selesai tahun 2015-2016 seperti proyek Kecamatan Tangerang sudah 80 % dan Gedung Metrologi sudah 70 %,” jelasnya, Kamis (10/12).

 

Dikatakannya, keterlambatan pembangunan disebabkan oleh rekanan kontraktor yang lamban mengerjakan proyek tersebut. Karena itu, guna mempercepat pengerjaan bangunan, pihaknya memiliki dua pilihan, yakni pertama mendesak kontraktor untuk mempercepat sampai dengan waktu yang ditentukan, yang kedua adalah mengenakan denda apabila terlambat sesuai target yang ditetapkan.

 

“Kami sudah mengirimkan surat peringatan kepada kontraktor yang dinilai lambat. Surat tersebut berisi permintaan percepatan pengerjaan proyek hingga akhir Desember mendatang,” katanya.

 

 

Dadi yakin dengan desakan tersebut, proyek bisa diselesaikan. Pasalnya, struktur bangunan sudah terbentuk sehingga tinggal menyelesakan saja.

 “Kalau sampai akhir desember belum selesai akan kami kirim surat ketiga yang nantinya akan dilakukan pemutusan kontrak kerja,” ujar Dedi.

 

Sementara Kabid Bangunan Hadi Baradin mengatakan, pihaknya telah melaksanakan kegiatan pembangunan sesuai dengan prosedur. Selain itu juga telah melakukan pengawasan secara intensif kepada seluruh kegiatan pembangunan fisik agar dapat tercapai realisasinya sesuai dengan target yang ditetapkan.

 

“Saat ini pekerjaan fisik yang belum rampung hanya ada beberapa bangunan saja,selebihnya sudah selesai, artinya pekerjaan secara umum telah mencapai hampir 95 persen,” katanya.

 

Sedangkan untuk nasib proyek yang kontraktornya diputus kontrak karena tidak mampu mematuhi ketentuan, pengerjaanya akan dilanjutnya tahun depan dengan dilelang kembali.  “Sesuai aturan kami hanya sampai kepada pemutusan kontrak saja, untuk blaklist akan dikeluarkan oleh Inspektorat,” pungkasnya.

SPORT
Cetak Atlet Kelas Dunia, PLN Gelar Kejuaraan Voli

Cetak Atlet Kelas Dunia, PLN Gelar Kejuaraan Voli

Selasa, 23 April 2024 | 14:52

PT PLN (Persero) menggelar ajang PLN Mobile Proliga 2024, yakni turnamen voli profesional yang diharapkan akan mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.

BANDARA
Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Imbas Erupsi Gunung, AirNav Perpanjang Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado 

Kamis, 18 April 2024 | 15:03

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi dengan ketinggian letusan mencapai 3725 meter di atas permukaan laut pada Rabu, 17 April 2024.

HIBURAN
Diduga Narkoba, Chandrika Chika 'Papi Chulo' Ditangkap Polisi 

Diduga Narkoba, Chandrika Chika 'Papi Chulo' Ditangkap Polisi 

Rabu, 24 April 2024 | 07:56

Selebgram dan Tiktoker cantik yang sempat viral lewat joget Papi Chulo, Chandrika Chika diamankan polisi usai diduga terlibat penyalahgunaan narkoba.

BISNIS
Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Selasa, 23 April 2024 | 13:07

Hasil seleksi administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024 sudah dapat dicek mulai Selasa, 23 April 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill