Connect With Us

Pembongkaran RPA Tanah Tinggi, Warga Tangerang Hadang Alat Berat

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 16 Desember 2015 | 15:26

Eksekusi pembongkaran (tangerangnews.com / Rangga A. Zuliansyah)

TANGERANG - Ratusan Rumah Potong Ayam (RPA) di Jalan Budi Asih, Kelurahan Tanah Tinggi dan Suka Asih, Kota Tangerang akhirnya dibongkar aparat gabungan Pemerintah Kota Tangerang bersama PT KAI dan Kemenkum HAM, Rabu (16/12).

 

Dalam pembongkaran tersebut sempat terjadi ketegangan. Sejumlah warga menghadang alat berat menolak bangunannya dibongkar.

 

"Jangan begini dong pak, beri kami waktu. Nanti kita tinggal dimana," kata salah seorang warga.

 

Asda I Bidang Tata Pemerintah Kota Tangerang, Saeful Rochman dengan emosi menjelaskan kepada warga bahwa pembongkaran hanya dilakukan pada tempat usaha saja. Namun bangunan rumah diberi toleransi hingga Februari 2016.

 

"Memang maunya gimana? Bangunan ini melanggar karena berdiri diatas tanah negara. Kita sudah beri kesempatan untuk membongkar sendiri. Pokoknya tempat usaha harus dibongkar sekarang. Kalau rumah kita kasih waktu tiga bulan," tegasnya.

 

Setelah mendengar keterangan Asda, akhirnya warga menghentikan aksinya. Pembongkaran pun dilanjutkan. Warga hanya bisa pasrah melihat alat berat mengancurkan bangunan.

 

Saeful mengatakan, ada sebanyak 165 RPA dan 40 pengepul barang bekas, termasuk pabrik tahu tempe yang dibongkar.

 

Dalam pembongaran ini, diterjunkan 700 personil gabungan dari Pemkot, PT KAI, Kemenkumham, TNI dan Polri.

 

"Kita bongkar tempat usahanya dulu, ada di sepanjang Kali Sipon dan diantara pemukiman warga. Memang selain berdiri diatas tanah warga, bangunan ini tidak sesuai RTRW. Semua peternakan harus berada di kawaasan Neglasari," jelasnya.

 

Sementara Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang berada di lokasi mengatakan, dalam pembongkaran ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi sejak tahun 2010. Para pengusaha juga sudah siap pindah ke wilayah Kedaung Wetan, Neglasari.

"Nantinya selain lahan ini akan dibangun Ruang Terbuka Hijau, juga sebagai pengamanan jalur KA Bandara Soekarno Hatta yang sebelumnya telah dicek kesiapannya oleh pak Presiden Jokowi," katanya.

KAB. TANGERANG
Mahasiswa Demo di Tangerang Soal Polemik Sengketa Lahan Jusuf Kalla, GMTD Sebut Aksi Keliru

Mahasiswa Demo di Tangerang Soal Polemik Sengketa Lahan Jusuf Kalla, GMTD Sebut Aksi Keliru

Jumat, 5 Desember 2025 | 21:52

Sengketa lahan di Makassar antara PT Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) dengan PT Hadji Kalla, perusahaan milik mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, dibawa ke Tangerang.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

HIBURAN
SMK Budi Luhur Tangerang Produksi 8 Film Bioskop untuk Isi Waktu Liburan Sekolah

SMK Budi Luhur Tangerang Produksi 8 Film Bioskop untuk Isi Waktu Liburan Sekolah

Jumat, 5 Desember 2025 | 23:04

Masa liburan sekolah akan segera tiba, tepatnya pada bulan Desember 2025 mendatang. Hampir diseluruh sekolah disejumlah kota dan daerah di Indonesia akan meliburkan kegiatan belajar mengajarnya hingga awal tahun 2026.

BANTEN
Aktivitas Pelabuhan Merak Bakal Terdampak Kenaikan Air Laut saat Nataru 2026

Aktivitas Pelabuhan Merak Bakal Terdampak Kenaikan Air Laut saat Nataru 2026

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:51

Badan Meteorologi, Krimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi peningkatan muka air laut maksimum akan mempengaruhi aktivitas bongkar-muat dan pelayaran di Pelabuhan Merak-Bakauheni pada saat Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill