Connect With Us

2017, Program SPP Gratis SMA/SMK Kota Tangerang Distop

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 2 Desember 2016 | 16:48

Ilustrasi Siswa SMA (Istimewa / @TangerangNews.com)

 

TANGERANGNews.com-Program SPP gratis untuk SMA/SMK baik negeri maupun swasta di Kota Tangerang dipastikan akan distop pada 2017. Hal ini berkaitan dengan dialihkannya kewenangan SMA/SMK ke Provinsi sesuai revisi UU No 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah.

 

Ketua DPRD Kota Tangerang Suparmi mengatakan, pihaknya telah menanyakan ke Pemprov Banten terkait biaya SPP SMA/SMK di Kota Tangerang yang sudah digratiskan. Ternyata Pemprov belum mempunyai anggaran untuk SMA/SMK se-banten. “Jadi kedepan dipastikan akan berbayar ,” katanya, Jumat (2/12/2016).

 

Terkait hal ini, pihaknya pun telah melakukan sosialisasi ke masyarakat. DPRD juga meminta Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk mensosialisasikan ke orang tua murid. “Supaya masyarakat tidak kaget dan tahu kondisinya,” katanya.

 

Suparmi menambahkan, meski adanya pengurangan anggaran untuk SPP SMA/SMK gratis, di tahun 2017, anggaran pendidikan tetap dimaksimalkan. Pemkot Tangerang sendiri, pada APBD 2017, menganggarkan sekitar 28 persen untuk sektor pendidikan, melebihi amanat UU dimana minimal 20 persen.

 

“Anggarannya sekitar 1 triliun untuk belanja langsung dan tidak langsung. Poin paling besar itu untuk menunjang operasional  sekolah, termasuk pemberian insentif guru,” katanya.

 

Wakil Ketua I DPRD Kota Tangerang Hapipi mengatakan, di tahun 2017, sekolah SD-SMP swasta akan diberikan bantuan operasional. Hal ini untuk menekan biaya sekolah siswa akan tidak terlalu mahal. Terutama bagi siswa kurang mampu yang tidak masuk sekolah negeri karena persoalan nilai.  “Bentuknya Bantuan Operasional (BOP), ini bisa digunakan untuk mengcover SPP siswa. Total anggarannya Rp50 miliar,” katanya.

 

Kebijakan bantuan ini dikembalikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang, untuk menentukan besar bantuan sekolah. Karena belum tentu semua sekolah menerimanya. “Dinas yang akan memilah, siapa yang akan menerima. Besaran juga belum ditentukan. Teknisnya di Dinas, kita cuma mendorong,” katanya.

 

KAB. TANGERANG
Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Kamis, 21 November 2024 | 19:52

Ratusan warga Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, berbondong-bondong untuk menyampaikan aspirasinya kepada calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah, pada Kamis, 21 November 2024.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill