Connect With Us

Tawuran Suporter Bola Pecah di Gang Pentil Tangerang, 1 Tewas

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 26 Maret 2017 | 09:00

Para rekan Ferdian Fikri menunggu jasad Ferdian di kamar mayat RSUD Kabupaten Tangerang, Jalan Nyimas Melati, Kota Tangerang, Sabtu (25/3/2017) malam. (@tangerangnews 2017 / Dimas)

TANGERANGNEWS.com-Satu orang tewas dalam tawuran antar kelompok massa di KH Hasyim Azhari, depan Gang Pentil, Kelurahan Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Sabtu (26/3/2017) malam.

 

Satu korban diketahui bernama Ferdian Fikri, 15, warga Gang Gabel, Kelurahan Buara Indah, Kota Tangerang. Korban tewas akibat luka tusuk di dada bagian bawah dan pergelangan tangan.

 

Berdasarkan informasi peristiwa itu berawal dari rombongan sekitar 50 orang  supporter Persita yang pulang sehabis menonton pertandingan sepakbola di lapangan Sukadiri Mauk, Kabupaten Tangerang, antara kesebelasan Persita dengan Sukadiri.

 

Saat supporter Perisita melintas di Jalah KH Hasyim Azhari menggunakan kendaraan angkutan umum R10. Kemudian massa suporter dihadang oleh massa dari warga sekitar lokasi,  hingga terjadi keributan yang mengakibatkan satu korban luka tusuk. Korban sempat dibawa ke IGD RS Husada Insani, namun nyawanya tak dapat diselamatkan.

 

Tawuran baru berhenti sekitar pukul 21.30 WIB setelah petugas Polres Metro Tangerang terjun ke lokasi membubarkan masa. Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Arlon Sitinjak membenarkan peristiwa tawuran yang menewaskan satu orang tersebut. Saat ini pihaknya masih memeriksa 11 orang saksi. Sedangkan jasad korban telah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.

 

"Penyebab tawuran belum diketahui. Pelaku juga masih dalam penyelidikan," katanya.

 

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

KAB. TANGERANG
3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

3 Jaksa di Banten Pemeras WNA Korsel Terancam 20 Tahun Penjara

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:48

Tiga orang jaksa di wilayah banten yang menjadi tersangka atas kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

BANTEN
Antisipasi Lonjakan Mobilitas Nataru, PLN Mobile Bantu Pengguna Kendaraan Listrik

Antisipasi Lonjakan Mobilitas Nataru, PLN Mobile Bantu Pengguna Kendaraan Listrik

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:35

Lonjakan mobilitas saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 kembali menjadi perhatian, terutama bagi pengguna kendaraan listrik yang harus memperhitungkan ketersediaan lokasi pengisian daya di sepanjang perjalanan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill