TANGERANGNEWS.com-Pihak Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Tangerang mendatangi Jepang terkait dengan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) yang akan dibangun di kota tersebut. Kunjungan tersebut dilakukan pekan lalu.
Kepala Dinas LH Kota Tangerang Ivan Yudianto mengatakan, pihaknya tertarik melihat langsung PLTSa yang sudah lama diterapkan di negara sakura tersebut. Apalagi Jepang menjadi salah satu investor yang melirik proyek ini.
"Jepang kan sudah maju, mereka dari 20 tahun yang lalu sudah pakai itu (PLTSa). Mereka kan juga minta inves di kita," jelasnya.
Menurut Ivan meski Jepang memberikan sinyal positif, pihaknya tetap harus menjalankan tahalan proyek sesuai prosedur melalui lelang.
"Tetap akan dilelang. Kita juga lakukan tes dan kajian-kajian. Jangan sampai salah pilih. Pokoknya kita mau investor yang bisa membangun dan ramah lingkungan," tukasnya.
Seperti diketahui, PLTSa Kota Tangerang yang menjadi salah satu pilot project Pemerintah Pusat dalam inovasi pengelolaan sampah dengan teknologi ramah lingkungan, ini sudah melakukan market sounding dengan sejumlah investor nasional dannm macanegara.
Setidaknya ada 42 investor yang berniat mengembangkan proyek tersebut diantaranya China, Taiwan, Jepang dan Korea Selatan. Teknologi ini diproyeksikan akan menghasilkan 12 Mega Watt listrik dari sampah yang dibuang oleh masyarakat Kota Tangerang yang mencapai 1000 ton per hari.