TANGERANGNEWS.com-UDD PMI Kota Tangerang menargetkan 14 ribu kantong darah untuk memenuhi permintaan darah selama bulan puasa. Dengan jumlah tersebut, dipastikan stok darah aman untuk penyediaan ke sejumlah daerah.
Staff Bagian Pelayanan Donor Darah PMI Kota Tangerang Hasbullah mengatakan, jumlah penyediaan tersebut meningkat jika dibanding hari biasa yang hanya 8000 hingga 10 ribu kantong setiap bulannya. Pasalnya selama bulan puasa, jumlah pendonor akan menurun hingga 80 persen, sementara jumlah permintaaan tetap tinggi.
“Kalau kita stok di bawah 14 ribu, tidak akan cukup sampai lebaran. Sedangkan kita tidak hanya melayani Kota Tangerang, tapi juga kota lain seperti Serang, Pandenglang, Tangsel, Bogor, Depok, bahkan 40 persen permintaaan dari DKI Jakarta,” katanya, Senin (29/5/2017).
Untuk memenuhi target ketersediaan darah tersebut, PMI gencar melakukan kegiatan di sejumlah tempat seperti pusat perbelanjaan dan perusahaan swasta. Pihaknya menyediakan tiga bus donor darah yang bisa diakses dioperasikan mobile.
“Kita gencar melakukan jemput bola. Untuk bulan puasa ini, kita sediakan juga di sejumlah Masjid, jadi masyarakat bisa mendonor habis sehabis salat tawarih,” jelasnya.
Selain itu, PMI juga memilah produk darah yang paling dibutuhkan masyarakat. Misalnya ketika bulan puasa, produk tromobosit paling dibutuhkan. “Produk ini kita perbanyak dulu, supaya permintaan terpenuhi,” papar Hasbullah.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap mendonorkan darah meski dibulan puasa. Pendonoran bisa dilakukan usai berbuka puasa, sehingga tidak mengganggu jalannya ibadah tersebut. “Tidak perlu siang-siang, bisa malah habis buka atau tarawih,” pungkasnya.