Connect With Us

Dor! Jambret di Karawaci Ambruk Ditembak Polisi

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 16 Juli 2017 | 18:30

Tersangka Suryadi, pelaku pejambretan di amankan di Polsek Karawaci, Minggu (16/07/17). (@TangerangNews2017 / Sayuti Tan Malik)

TANGERANGNEWS.com-Polsek Karawaci menembak pelaku pejambretan yang biasa beraksi Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Minggu (16/07/17). Tersangka terpaksa ditembak karena berusaha melarikan diri.

Kompol Munir Yaji Kapolsek Karawaci mengatakan, pihaknya mengamankan dua orang tersangka kasus penjambretan, bernama Suryadi dan M Noh. Bahkan tersangka Suryadi terpaka ditembak kakinya karena berusaha melarikan diri.

"Kami sudah memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan oleh pelaku. Karena itu terpaksa kami lumpuhkan dengan menembak tersangka dan tepat mengenai kaki kanannya," kata Kompol Munir Yaji Kapolsek Karawaci.

Munir melanjutkan, penangkapan kedua tersangka bermula saat polisi mendapatkan laporan terjadi penjambretas tas di Jalan Imam Bonjol, RT02/04, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada 17 Juni 2017 lalu.

"Dari hasil penyelidikan, tersangka berhasil membawa HP dan tas korban yang dijambret. Tersangka berhasil menggondol 1 unit handphone Samsung J5 Prime dan uang tunai sebesar Rp8 juta yang berada di dalam tas korban," ujar Munir.

Munir melanjutkan, kemudian tim buru sergap melakukan penyisiran setelah mendapatkan laporan dan Polisi berhasil membekuk salah satu tersangka yang bernama Suryadi di depan bengkel motor, Desa Tambak Pasir, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten.

"Dari hasil interogasi pelaku mengaku saat melakukan kejahatan bersama temannya yang bernama M. Noh dan pada dini harinya petugas menangkapnya," ujar kapolsek.(RAZ)

OPINI
Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:45

Pemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.

BANTEN
Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Berpotensi Kelola Rp42 triliun, Andra Soni Dorong Pemda Pindahkan RKUD ke Bank Banten

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:40

​Gubernur Banten Andra Soni mendorong seluruh pemerintah daerah (pemda) kabupaten dan kota di Provinsi Banten untuk menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di Bank Banten.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill