Connect With Us

Pedagang Mogok, Pasar Induk Tanah Tinggi Mati Suri

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 13 November 2017 | 18:00

Aktivitas di Pasar Induk, Tanah Tinggi, Kota Tangerang terlihat sepi, Senin (13/11/2017). (@TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com - Tidak terlihat kegiatan jual - beli seperti biasanya di Pasar Induk, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Senin (13/11/2017). Hal itu karena para pedagang mogok dagang selama tiga hari.

"Di sini semua pedagang tidak ada transaksi sampai hari Rabu," ujar Ketua Perkumpulan Pedagang Pasar Induk di Tanah Tinggi, Luster P Siregar, Senin (13/11/2017).

Pantauan TangerangNews.com  di lokasi pada pukul 16.55, terlihat seluruh lapak pedagang kompak tidak berjualan, bahkan akses pintu masuk pasar pun tertutup dengan plang.

Sejumlah personil kepolisian pun tengah berjaga-jaga. Sedangkan para pekerja pasar juga tidak memiliki kegiatan sama sekali, mereka sedang asik bersantai-santai saja.

Di tempat berbeda, Indra, 34, seorang pedagang buah di Perumahan Royal Cipondoh, mengaku telah mengetahui dari seminggu yang lalu bahwa akan ada mogok dagang di Pasar Induk.

"Saya bingung, biasanya saya belanja di Pasar Induk, tapi karena pasarnya tutup ya saya belanjanya di Pasar Anyar," kata Indra.

Menurut Indra, harga buah di Pasar Induk jauh lebih murah daripada di Pasar Anyar. "Ya rugi, kalau di Pasar Anyar belanjanya mahal, karena kan orang Pasar Anyar juga belanjanya di Pasar Induk," imbuhnya.(RAZ/HRU)

TEKNO
Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Rabu, 5 November 2025 | 17:36

Redmi kembali menarik perhatian pasar smartphone melalui peluncuran Redmi 15C. Ponsel ini diklaim menghadirkan keseimbangan antara harga terjangkau dan spesifikasi mumpuni untuk kebutuhan harian.

NASIONAL
Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kamis, 6 November 2025 | 20:48

Diabetes Melitus (DM) kronis seringkali dianggap remeh, padahal kondisi gula darah tinggi (hiperglikemia) dalam jangka panjang adalah pemicu kerusakan masif pada organ vital.

BANTEN
Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Siap Dibangun Desember 2025, Gubernur Banten Kebut Kerja Sama PSEL TPA Jatiwaringin

Kamis, 6 November 2025 | 11:49

Gubernur Banten Andra Soni memimpin Rapat Koordinasi lintas daerah untuk mempercepat realisasi Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill