TANGERANGNEWS.com - Efendi, 55, yang tega membantai keluarganya saat ini masih berada di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk mendapatkan perawatan intensif. Pelaku sadis ini juga akan dicek kejiwaannya, Selasa (13/2/2018).
Setelah ditemukan dalam kondisi hidup dengan luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya, Efendi pun langsung dilarikan ke RS Sari Asih Tangerang.
Tetapi kondisi Efendi semakin kritis sehingga harus dirujuk ke RS Polri Kramat Jati untuk mendapatkan perawatan yang lebih serius lagi. Hingga saat ini kondisinya pun sangat lemah, namun polisi mengklaim ia bisa berkomunikasi.
Dari interaksi antara Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan dengannya, Efendi meminta maaf telah melakukan pembunuhan terhadap keluarganya.
"Saya tadi ajak komunikasi yang terucap hanya merasa lemas, minta maaf, istighfar, dan minta ampun," ujar Harry.
Dokter pun memprioritaskan kesehatan Efendi, sehingga polisi bisa menggali informasi lebih jauh lagi dari saksi mahkota itu. Kendati begitu, Efendi dirawat dengan pengamanan yang sangat ketat layaknya di penjara.
Apalagi, dokter juga akan mengecek kejiwaannya lantaran telah tega menghabisi keluarganya.
"Kita berkoordinasi dengan dokter dari RS Polri akan diteliti baik dari bedah operasi maupun tes psikologi tes kejiwaannya. Untuk meyakini kejiwaan dari tersangka tersebut," kata Harry.(RAZ/RGI)