TANGERANGNEWS.com-Tangerang Live Room (TLR) yang dimiliki Pemerintah Kota Tangerang sangat menjadi perhatian berbagai instansi baik dari Pemerintah Daerah, Swasta hingga Perguruan Tinggi.
Tercatat bahwa, disepanjang tahun 2017, terdapat ratusan kunjungan yang diikuti dengan penandatanganan kerjasama untuk mengadopsi TLR.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Tabrani mengatakan, TLR memang menjadi tujuan kunjungan kerja dan studi banding ratusan instansi.
Salah satu yang menarik perhatian adalah kehadiran aplikasi 'Laksa' yang dapat menampung aspirasi, keluhan masyarakat.
"Keluhan masyarakat melalui Laksa dapat langsung ditindaklanjuti oleh OPD terkait," ujarnya, Senin (23/4/2018).
Selain itu, daerah-daerah yang memiliki semangat yang sama dalam efektifitas pelayanan tertarik membangun command center dan mengadopsi aplikasi yang digunakan di Kota Tangerang tersebut.
"Yang ditanyakan terkait berapa lama membangun TLR, berapa aplikasi yang digunakan, berapa banyak operator yang bertugas, serta strategi Pemkot dalam mengoptimalkan aplikasi Laksa dan petugas lapangan," ucapnya.
Tabrani menuturkan, selama Januari hingga Maret 2018, tercatat sudah 20 instansi telah mengunjungi TLR.
Terakhir dua daerah yakni Kabupaten Banjar dan Kota Palembang menandatangani Memorandum Of Understanding (MOU) dalam rangka mengadopsi aplikasi di Kota Tangerang.(RAZ/RGI)