Connect With Us

176.449 Warga Kota Tangerang Miskin, Terbanyak di Neglasari

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 7 Februari 2019 | 18:21

Ilustrasi keluarga masuk kategori kemiskinan ektrem. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Kemiskinan menjadi permasalahan serius yang harus ditangani oleh Pemerintah. Berbagai macam upaya telah dan sedang digencarkan demi menekan angka kemiskinan.

Menurut Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Masyati, angka kemiskinan di kota seribu industri dan sejuta jasa ini mencapai 68.770 keluarga dari 2 juta penduduk. Sementara jika dikalkulasi, sebanyak 176.449 jiwa masih mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan primer.

"Kalau jumlah total, kita ada 68.770 keluarga. Ini berdasarkan hasil data tahun 2018. Kalau jiwanya 176.449," ujar Masyati saat ditanya angka kemiskinan di Puspemkot Tangerang, Kamis (7/2/2019).

Masyati menyebutkan, puluhan ribu keluarga miskin tersebut tersebar di Kota Tangerang. Dari 13 kecamatan, keluarga miskin terbanyak berada di kecamatan dengan 7 ribu kepadatan penduduk yakni Neglasari. Meskipun begitu, Masyati mengklaim bahwa angka kemiskinan tersebut menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Angka ini justru menurun. Kalau tidak salah dari 5,9 jadi 4,9 persen sekarang," katanya.

Menurutnya, kemiskinan dipicu oleh berbagai macam faktor. Salah satunya karena putus sekolah. Demi meminimalisir angka kemiskinan, lanjut Masyati, Pemerintah telah merancang serangkaian program. Diantaranya adalah memfasilitasi keluarga penerima manfaat (KPM) untuk menghasilkan produk bernilai ekonomis dan membentuk pusat kesejahteraan sosial (Puskesos) untuk menampung permasalah sosial.

"Program kita banyak. Yang kita lagi selenggarakan program mandiri itu terbentuknya 104 Puskesos dalam rangka mempercepat menangani kemiskinan," paparnya.(RMI/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Senin, 11 November 2024 | 15:03

Baru-baru ini, Penelitian dari para ahli saraf di Universitas Eastern Finlandia mengungkapkan pentingnya dua aktivitas yang dapat mengoptimalkan kecerdasan anak.

NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

BANDARA
WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

Jumat, 22 November 2024 | 14:52

Warga negara Indonesia (WNI) buronan kasus judi online W88 yang kabur ke Filipina ditangkap aparat Bareskrim Polri.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill