Connect With Us

Flyover Cibodas Retak, Wali Kota Surati Kementerian PUPR

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 8 Maret 2019 | 15:31

Kondisi kontruksi Flyover di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Flyover di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang kondisinya memprihatinkan. Akses yang melintasi Kali Sabi ini konstruksinya sudah retak dan berpotensi rontok.

Berdasarkan pantauan TangerangNews pada Jumat (8/3/2019), dari dinding jembatan, tampak kontruksi beton mengalami sejumlah keretakan.

Bahkan ada balok yang disematkan pada keretakan dinding. Pada dinding jembatan pula, sheet pile atau turap baja yang digunakan sebagai penopang beton ada yang tertekuk dan tampak sejumlah bautnya terlepas.

Kondisi kontruksi Flyover di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang.

Sementara kondisi jalan di flyover juga rusak dan berlubang. Meskipun kondisinya memprihatinkan, jembatan tersebut masih dibuka alias masih bisa dilintasi kendaraan bermotor.

Sugeng, 56, petugas keamanan pabrik drum merasa khawatir akan kondisi jembatan yang berpotensi membahayakan pengendara tersebut.

Kondisi jalan Flyover di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang.

Menurut pria yang telah bekerja sejak 24 tahun silam di pabrik yang terletak disamping flyover ini, kondisi keretakan sudah terjadi sedari lima tahun terakhir.

"Jembatan sudah lama kondisinya begitu, ya dari jamannya Gubernurnya Bu Atut. Sudah biasa saja saya lihatnya. Tapi mengerikan juga," katanya saat ditemui TangerangNews.

Kata Sugeng, berdasarkan pengalamannya selama bekerja di pabrik drum, ia jarang melihat petugas memperbaiki jembatan tersebut.

Kalaupun diperbaiki, kata dia, hanya sekadar menambal keretakan dinding jembatan dengan semen.

"Kalau retak paling ada penambalan doang. Ya terus begitu-begitu lagi. Paling kalau belum ambrol mah tidak ada perbaikan total," ucapnya.

Flyover di Jalan Gatot Subroto, Cibodas, Kota Tangerang.

Sementara itu, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah telah melaporkan kerusakan jembatan layang itu kepada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI pada Kementerian Pekrjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Selasa (5/3/2019).

Dalam surat laporannya, Arief meminta agar pihak terkait melakukan evaluasi terhadap kondisi flyover dan melakukan penanganan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Terkait laporan warga tentang kondisi Fly Over Cibodas, kami sudah mengirimkan surat ke Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI untuk evaluasi dan penanganannya," terangnya.(RAZ/HRU)

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

BANTEN
Permudah Akses Kendaraan Listrik Selama Nataru, PLN Banten Siagakan Ratusan SPKLU 24 Jam 

Permudah Akses Kendaraan Listrik Selama Nataru, PLN Banten Siagakan Ratusan SPKLU 24 Jam 

Sabtu, 20 Desember 2025 | 21:10

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten menyiapkan ratusan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum disiagakan beroperasi tanpa henti untuk mendukung mobilitas masyarakat

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill