Connect With Us

Pusat Kuliner Pasar Lama Tangerang Disebut Semrawut, Ini Kata Wali Kota

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 11 April 2019 | 18:00

Suasana di Pusat kuliner Pasar Lama di Jalan Kisamaun, Kota Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menanggapi penilaian pengamat tata kota yang menyatakan Pusat kuliner Pasar Lama di Jalan Kisamaun, Kota Tangerang semrawut. 

Dia mengungkapkan pembahasan perencanaan konsep untuk menata pusat kuliner sudah dilakukan. Meski mengakui Arief menyatakan, saat ini fokus dirinya adalah penataan di kawasan depan Stasiun Tangerang.

 

Terlebih adanya informasi PT Kereta Api Indonesia  yang berencana mewujudkan transportasi massal berupa Autonomous Rail Rapid Transit (ART) dengan nilai investasi Rp 400 miliar di Kota Tangerang.

"Dulu sudah pernah ada perencanaan penataan di Bapeda. Sekarang kita mau konsennya itu, kawasan yang ada di depan stasiun dulu tuh ya termasuk penataan kemarin ART dan lain sebagainya," katanya.

Wali Kota Arief mengakui,  saat ini kawasan kuliner Pasar Lama kian berkembang tetapi kusut.  Para pedagang tak hanya berjualan di dekat Pasar Lama. Melainkan melebar hingga ke kawasan Babakan. Kendati begitu, ia mengaku terus berupaya melakukan penataan pusat kuliner ini.

"Sekarang pasar sudah enggak sampai di situ, sekarang sudah sampai Babakan, bagus berkembang itu menjadi pusat kuliner begitu dengan diawali culinary night,” katanya. 

Kedepan mudah-mudahan itu semua akan masuk PAD, seperti hotel dan restoran di Kota Tangerang. “PAD dari hotel dan restoran saja sudah mencapai Rp300 miliar lebih. Mudah-mudahan nanti kita tata lebih baik, pasti kita buat nyaman," paparnya.(DBI/RGI)

MANCANEGARA
Kembali ke Gedung Putih, Donald Trump Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat ke-47

Kembali ke Gedung Putih, Donald Trump Terpilih Jadi Presiden Amerika Serikat ke-47

Kamis, 7 November 2024 | 09:27

Donald Trump resmi kembali ke Gedung Putih setelah terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat ke-47. Kemenangan ini diumumkan oleh kantor berita The Associated Press pada Rabu dini hari waktu setempat.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill