Connect With Us

Keluarga Sebut Endi Tewas karena Aksi Balas Dendam

Achmad Irfan Fauzi | Minggu, 24 November 2019 | 19:07

Isep Muhaimin menunjukkan foto semasa hidup Suhendi Ferdiansyah, suporter Persita Tangerang yang tewas dikeroyok. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com—Keluarga menduga kematian Endi Barliansyah (sebelumnya Suhendi Ferdiansyah), 16, dipicu aksi balas dendam oleh sekelompok orang tak dikenal.

Sebelumnya, polisi menyampaikan, Endi tewas akibat mengalami luka bacok dalam peristiwa tawuran antar pelajar.

Keluarga juga menyampaikan bahwa korban yang merupakan fans Persita Tangerang ini meninggal akibat tawuran pelajar di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang pada Jumat (22/11/2019).

Namun sebelum tewas, korban sempat berpamitan kepada keluarga untuk nonton bareng (nobar) laga Persita melawan Sriwijaya FC di kawasan Tangerang.

BACA JUGA:

"Ya, korban meninggal bukan karena bentrokan antar suporter. Tapi tawuran antar pelajar. Yang jelas yang kami tahu sebelumnya kan korban pamit untuk nobar," ujar Isep Muhaimin, paman korban kepada TangerangNews, Minggu (24/11/2019).

Pihak keluarga sendiri, kata Isep, mendapat kabar dari rekan korban kalau dia meninggal akibat tawuran. Ditambah keterangan polisi yang membenarkan hal tersebut.

"Ketika berpamitan dari rumah, memang korban tidak mengenakan atribut Persita," ucapnya.

Isep menduga kematian Endi yang merupakan siswa kelas XI SMK Yapintek ini akibat aksi balas dendam.

Sebab, sekitar sebulan yang lalu peristiwa tawuran antar pelajar yang juga melibatkan siswa SMK Yapintek pecah hingga menimbulkan korban.

"Nah, jika meninggal akibat tawuran antar pelajar, sepertinya ini aksi balas dendam. Karena waktu itu, teman almarhum (adik kelas) juga jadi korban tawuran antar pelajar," jelas Isep.

Isep menuturkan, saat peristiwa tawuran antar pelajar itu, teman korban mengalami luka bakar akibat siraman air keras dan luka tusuk di punggung. Namun, nyawanya berhasil diselamatkan.

"Teman korban sampai sekarang masih hidup. Masih tetap sekolah. Makanya kami duga ini seperti ada kaitannya," paparnya.

Almarhum Endi merupakan warga Keroncong, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Jasadnya telah dikebumikan di TPU Keroncong pada Sabtu (23/11/2019).

Kematian korban sempat menarik perhatian publik. Sebab, duka kematiannya menyelimuti euforia kemenangan Persita Tangerang yang berhasil lolos ke Liga 1 setelah mengalahkan Sriwijaya FC dalam laga semifinal Liga 2.(RAZ/RGI)

NASIONAL
Wuih, Presiden Prabowo Kucurkan Rp5 Triliun untuk 30 Gerbong KRL Baru

Wuih, Presiden Prabowo Kucurkan Rp5 Triliun untuk 30 Gerbong KRL Baru

Rabu, 5 November 2025 | 18:52

Presiden Prabowo Subianto memberikan lampu hijau dan menggelontorkan dana fantastis senilai Rp5 triliun kepada PT KAI (Persero) untuk memperluas dan memperbarui jaringan KRL Commuter Line di kawasan Jabodetabek.

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

TANGSEL
Ada 538 Kasus Suspek Campak Rubella di Tangsel, Orang Tua Diimbau Lengkapi Imunisasi Anak

Ada 538 Kasus Suspek Campak Rubella di Tangsel, Orang Tua Diimbau Lengkapi Imunisasi Anak

Rabu, 5 November 2025 | 19:41

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluarkan imbauan keras kepada masyarakat terkait tingginya kasus suspek Campak Rubella (Measles Rubella) di wilayah tersebut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill