TANGERANGNEWS.com–Tangan kanan pria berinisial A yang mengalami retardasi atau keterbelakangan mental hampir putus akibat dibacok oknum anggota organisasi masyarakat (ormas).
Insiden pembacokan itu terjadi di depan minimarket, Jalan Sunan Giri, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, pada Selasa (28/7/2020) malam.
"Jam 9 malam, ada kelompok ormas lewat dan si A ini salah ucap, terus langsung dibacokin," ujar saksi mata, RN, Rabu (29/7/2020).
Korban kesehariannya berada di minimarket tersebut untuk bermain atau nongkrong. Korban juga memiliki keterbelakangan mental.
RN menyebut pembacokan diduga dipicu karena salah ucap ketika kelompok ormas tersebut lewat.
"Memang anaknya kurang (gangguan kejiwaan). Lagi juga ormasnya arogan kenapa langsung main bacok," ujarnya.
Saat kejadian berlangsung masyarakat sekitar tak dapat berbuat banyak. Terlebih, pelaku yang diketahui sebagai oknum ormas memegang senjata tajam. "Mana ada yang berani," kata RN.
Akibat insiden tersebut, korban mengalami luka bacok. Tangan kanannya nyaris putus dan wajahnya luka-luka.
Kini korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan medis.
"Pelakunya kabur saat korban dibawa sama warga ke rumah sakit dengan keadaan berlumur darah," pungkas RN.
Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkain peristiaa pembacokan tersebut.(RAZ/HRU)