Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV
Kamis, 21 November 2024 | 07:18
Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.
TANGERANGNEWS.com-Para pedagang di kuliner Pasar Lama Kota Tangerang mengaku kecewa dengan pemerintah daerah setempat.
Pasalnya, mereka tidak dilibatkan dalam kebijakan pembatasan operasional sampai pukul 18.00 WIB demi mencegah penyebaran COVID-19.
“Pada prinsipnya kami menerima kebijakan itu, tapi tetap kami kecewa,” ujar Abu Salam, Ketua Aliansi Pedagang Pasar Lama (APPAL) kepada TangerangNews, Minggu (30/8/2020).
Pihaknya kecewa dengan Pemekot yang memutuskan kebijakan pembatasan operasional di wisata kuliner Pasar Lama secara tiba-tiba.
"Pedagang tidak pernah dilibatkan dalam pembahasannya," ungkap Salam.
Menurutnya, ketika demonstrasi di depan gedung Pusat Pemerintah Kota Tangerang pada Jumat (28/8/2020) pun, para pedagang dimodusi Pemkot yang akan melakukan mediasi terkait kebijakan pembatasan operasional ini.
“Kami demo kemarin sudah ada itikad baik, tapi dimodusi. Perwakilan pemerintah mau menemui kami, tapi nyatanya ditunggu tidak ada. Ini kan salah adab,” jelasnya.
Seperti diketahui, kebijakan operasional usaha di Pasar Lama hanya sampai pukul 18.00 WIB mulai diberlakukan pada Jumat (28/8/2020).
Lalu, Sabtu (29/8/2020) malam, para pedagang tetap menggelar dagangannya, tetapi mereka tutup sekitar pukul 19.00 WIB setelah Pemkot mengerahkan pesonel Satpol PP ke Pasar Lama.
Abu mengungkapkan para pedagang akan disiplin mematuhi kebijakan pembatasan operasional meskipun cukup berat diterimanya.
Tetapi, dia tetap kecewa dengan Pemerintah Kota Tangerang. Sebab, selama ini para pedagang diklaim selalu mengikuti kebijakan Pemkot.
“Dari awal pandemi aturan-aturan yang ada kami ikuti. Tapi sekarang kebijakannya dikeluarkan tiba-tiba. Jadi, tetap kami ingin dikembalikan ke kebijakan semula yaitu buka sampai pukul 20.00 atau 22.00 WIB,” paparnya. (RAZ/RAC)
Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.
Sosok pemain muda Marselino Ferdinan menjadi sorotan setelah mencetak dua gol kemenangan bagi Timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi pada 19 November 2024, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).