Connect With Us

Gugas & RS Kota Tangerang Diminta Galakkan Donor Darah Konvalesen

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 28 Januari 2021 | 12:13

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Gatot Wibowo. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com—Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Gatot Wibowo meminta Gugus Tugas COVID-19 dan rumah sakit, untuk menggalakkan donor plasma konvalesen guna penanganan COVID-19 di Kota Tangerang. 

"Saya minta pihak rumah sakit dan gugus tugas menggalakkan gerakan donor plasma konvalesen ini dengan memberikan edukasi kepada pasien bahwa donornya sangat berarti," ujarnya, Kamis (28/1/2021). 

Menurutnya, donor plasma lebih mudah dan efektif dengan potensi donor yang banyak dari para penyintas di Kota Tangerang. 

"Kasus yang sangat banyak ini tentu potensi pendonor juga banyak. Kuncinya diedukasi dan difasilitasi sehingga banyak penyintas yang bersedia mendonor," katanya. 

Gatot mengatakan plasma konvalesen merupakan plasma darah yang diambil dari pasien COVID-19 yang telah sembuh, dan kemudian diproses agar dapat diberikan kepada pasien yang sedang dalam masa pemulihan setelah terinfeksi. 

"Jadi, donor darah plasma konvalesen adalah donor darah dari penyintas COVID-19 untuk membantu pasien lain yang belum sembuh dari corona," ucapnya.

Berdasarkan data, PMI Kota Tangerang telah melayani permintaan 281 kantong plasma konvalesen.

Sedangkan saat ini, permintaan darah konvalesen yang masih dalam antrean 167 kantong dengan stok hanya 56 kantong. 

Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah menambahkan plasma darah konvalesen menjadi salah satu cara efektif untuk menyembuhkan pasien COVID-19. 

Warga yang hendak mendonorkan plasma darahnya dibuka setiap hari. Layanan dibuka mulai pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB. 

Oman mengaku PMI Kota Tangerang siap menerima berapapun pendonor plasma darah yang ada. 

"Kalau untuk pendistribusiannya sendiri, itu akan berlangsung selama 24 jam bila ada yang meminta," pungkasnya.

TANGSEL
KPAI Desak Polres Tangsel Usut Kasus Bullying Siswa SMP di Tangsel, Minta Transparansi Penyebab Kematian

KPAI Desak Polres Tangsel Usut Kasus Bullying Siswa SMP di Tangsel, Minta Transparansi Penyebab Kematian

Minggu, 16 November 2025 | 19:35

Meninggalnya MH, 13, siswa SMPN 19 Kota Tangerang Selatan yang diduga menjadi korban bullying di sekolahnya, mendapat perhatian serius dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

BANTEN
Kuota Haji di Banten Berkurang 210 Jemaah, Masa Tunggu jadi 26 Tahun

Kuota Haji di Banten Berkurang 210 Jemaah, Masa Tunggu jadi 26 Tahun

Jumat, 14 November 2025 | 18:31

Kementerian Haji dan Umroh telah resmi memublikasikan pembagian kuota haji reguler tahun 2026. Provinsi Banten sendiri mendapat pengurangan kuota hingga ratusan.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill