Connect With Us

Hujan Deras Banjir Merendam Periuk Kota Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 3 Februari 2021 | 11:47

Suasana wilayah Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk yang terendam banjir mencapai 30 centimeter, Kota Tangerang, Rabu (3/2/2021). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com—Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang pada Rabu (3/2/2021) pagi tadi, mengakibatkan sejumlah titik terendam banjir. 

Seperti di wilayah Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk. Ketinggian banjir di kawasan ini mencapai 30 centimeter. 

"Iya, wilayah sini banjir. Karena hujan kan deras banget," ujar Nugraha, 25, warga Periuk kepada TangerangNews, Rabu (3/2/2021). 

Baca Juga :

Banjir di Kelurahan Gebang Raya ini juga mengakibatkan akses Jembatan Alamanda tersendat. Sehingga membuat beberapa motor mogok. 

Camat Periuk Maryono Hasan menyebut rendaman air di wilayahnya ini terjadi karena meluapnya Kali Ledug. 

"Ini merupakan luapan Kali Ledug. Untuk kedalaman 30 cm," jelasnya. (RAZ/RAC)

BANDARA
Beroperasi Penuh Hari Ini, Penerbangan Citilink Pindah Total ke Terminal 1C Bandara Soetta

Beroperasi Penuh Hari Ini, Penerbangan Citilink Pindah Total ke Terminal 1C Bandara Soetta

Rabu, 12 November 2025 | 19:25

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah meresmikan pengoperasian penuh (Full Operation) Terminal 1C pada hari Rabu, 12 November 2025.

TANGSEL
Pemkot Tangsel Hadirkan Portal Digital Anti Nganggur untuk Permudah Cari Kerja

Pemkot Tangsel Hadirkan Portal Digital Anti Nganggur untuk Permudah Cari Kerja

Jumat, 14 November 2025 | 17:25

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) akan segera menghadirkan Portal Job Anggur (Anti Nganggur) sebagai upaya memperluas akses informasi kerja bagi masyarakat, khususnya di wilayah Tangsel.

OPINI
Kriminalisasi Niat Baik dan Matinya Nalar Kritis

Kriminalisasi Niat Baik dan Matinya Nalar Kritis

Jumat, 14 November 2025 | 15:15

Tragedi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) dua guru di Luwu Utara, dipicu oleh pungutan komite sekolah senilai dua puluh ribu rupiah, adalah sebuah anomali yudisial yang menyayat keadilan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill