TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bergerak cepat menanggapi terjadinya peningkatan kasus COVID-19 yang terjadi pada dua wilayah yang ada di Kota Tangerang beberapa hari terakhir.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menjabarkan Pemkot melalui Dinas Kesehatan telah melakukan testing dan tracing secara menyeluruh di sejumlah wilayah Kota Tangerang, terlebih sejak pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
"Hasilnya ditemukan kasus yang saat ini terjadi di satu RW Kelurahan Gerendeng dan Kelurahan Gandasari. Testing dan tracing dilakukan hampir setiap hari, untuk mendapatkan hasil yang akurat. Penanganan bagi yang positif, dirujuk ke RIT atau rumah sakit bila gejalanya berat," ujar Arief yang ditemui di kantor Kelurahan Gerendeng, Kecamatan Karawaci, Rabu 9 Juni 2021.
Arief menambahkan kenaikan kasus yang terjadi di wilayah Kelurahan Gerendeng dan Gandasari disebabkan karena aktivitas mudik yang dilakukan oleh warga di lokasi tersebut dan menularkan kepada warga lain.
"Selain itu, ada juga faktor lain seperti hajatan dan silaturahmi antar warga. Tanpa disadari ada yang OTG dan ternyata menularkan ke yang lain," bebernya.
Ia menjelaskan, saat ini terdapat sebanyak 29 penambahan kasus positif COVID-19 di wilayah Kelurahan Gerendeng, usai dilakukan rapid tes antigen di wilayah tersebut.
"Total kasus positif hingga hari ini sebanyak 59 kasus dari hasil tes antigen, dan kemudian akan dipastikan kembali dengan tes swab PCR," pungkasnya. (ADV)