Connect With Us

Cerita Napi Selamat dari Terbakar Lapas Tangerang, Lihat Teman Sekamar Hangus

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 9 September 2021 | 13:06

Nuryati, 45, warga Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, bersama suaminya saat di wawancarai awak media. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Sejumlah cerita disampaikan keluarga korban selamat dalam insiden terbakarnya Lapas Kelas 1 Tangerang.

Para keluarga napi korban kebakaran memang mengunjungi krisis center lapas yang berlokasi di Jalan Veteran, Kota Tangerang. Mereka ingin mengecek, apakah nama keluarga mereka termasuk dalam 41 korban yang tewas. 

Nuryati, 45, warga Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, bersama suaminya, langsung bergegas cepat setelah tahu insiden tersebut. 

Dengan bermodal KTP anaknya, dia mendatangi Lapas Kelas 1 Tangerang karena ingin mencocokan data. 

"Saya pertama tahu kalau Lapas kebakaran dari anak satu lagi. Jadi temannya itu pemadam kebakaran. Wah, ada adik saya di sana. Makanya saya langsung ke sini," kata Nuryati saat ditemui di Lapas Kelas 1 Tangerang, Kamis 9 September 2021.

Setelah dilakukan pengecekan, anak Nuryati diketahui selamat. Namun anaknya yang bernama Ujang Supriyatna, 26, alias Cipluk tidak ada dalam daftar 41 korban tewas. Saat ini, Cipluk masih dalam perawatan akibat luka bakar di lapas. 

Adapun yang mengenaskan, cerita Cipluk kepada Nuryati. Dia menceritakan, bisa selamat setelah melihat pintu kamar terbuka dan menerobos kobaran api, hingga kakinya menginjak bara. Dia juga sempat menolong rekan-rekannya, tetapi gagal.   

"Kan kamar anak saya yang kebakar, semuanya mati. Dia lompat dari pintu. Dia sempat nolongin temannya. Akhirnya temannya mati, hangus semua. Ya, Allah, sekarang cuma baju yang dipakai, semua terbakar," sambungnya.

Cipluk merupakan narapidana kasus narkoba. Dia divonis tujuh tahun. Lebaran tahun depan, dia dijadwalkan akan bebas.

OPINI
Perampasan Tanah Atas Nama Investasi

Perampasan Tanah Atas Nama Investasi

Rabu, 1 Oktober 2025 | 17:31

Janji pembangunan dan investasi kerap dikemas sebagai jalan menuju kesejahteraan. Namun, di lapangan, janji itu berubah jadi ancaman nyata bagi masyarakat adat, petani kecil, dan penjaga ruang hidup.

KOTA TANGERANG
Intip 7 Motif Batik Khas Tangerang: Lenggang Cisadane hingga Perahu Naga Jadi Simbol Keberagaman Etnis

Intip 7 Motif Batik Khas Tangerang: Lenggang Cisadane hingga Perahu Naga Jadi Simbol Keberagaman Etnis

Kamis, 2 Oktober 2025 | 20:25

Dalam momen Hari Batik Nasional yang diperingati setiap 2 Oktober, Kota Tangerang tak hanya sekadar ikut merayakan warisan UNESCO.

MANCANEGARA
Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Rabu, 24 September 2025 | 19:54

Perbedaan harga bahan bakar minyak (BBM) antara Indonesia dan Malaysia menuai perhatian masyarakat setelah Negeri Jiran mengumumkan penurunan harga RON 95.

BISNIS
BTPN Syariah Berangkatkan Ibu-ibu Rajeg Tangerang ke Tanah Suci Berkat Terapkan Prinsip BDKS

BTPN Syariah Berangkatkan Ibu-ibu Rajeg Tangerang ke Tanah Suci Berkat Terapkan Prinsip BDKS

Rabu, 1 Oktober 2025 | 23:36

Sembilan nasabah perempuan dari Sentra Cilongok 6 New di Desa Daon, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, dikejutkan dengan kabar bahagia, mereka mendapatkan hadiah umrah gratis dari Bank BTPN Syariah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill