Connect With Us

Antisipasi Klaster Sekolah, Pemkot Tangerang Lakukan Tracing

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 26 September 2021 | 17:07

Tangkapan layar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang akan melakukan tracing COVID-19 di sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka (TMP) secara terbatas.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di sekolah yang tengah terjadi di sejumlah daerah.

"Minggu depan akan sampling secara sporadis untuk dilakukan testing dan tracing," jelas Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah usai membuka Kongres ke 11 Pokja Wartawan Harian Tangerang Raya di Restoran Istana Nelayan, Kebon Nanas, Kota Tangerang, Sabtu 26 September 2021.

Arief juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Tangerang untuk menambah tim monitoring guna mengawasi sekolah yang telah diizinkan melaksanakan PTM.

"Sudah tambah tim pengawas di sekolah, jumlahnya 120 orang," katanya .

Sementara jika ada sekolah yang menjadi klaster COVID-19 di Kota Tangerang, menurut Arief pihaknya tidak langsung menghentikan PTM di seluruh sekolah.

"Kalau di sekolah itu ada klaster ya kita tutup sekolahnya. Itu protokolnya," jelasnya.

Untuk diketahui saat ini, jumlah sekolah yang menggelar PTM di Kota Tangerang ada 40 SMP dan 24 SMA.

Sedangkan sebelumnya diberitakan ada sebanyak 15.456 siswa terkonfirmasi positif COVID-19 selama menggelar PTM.

Jumlah tersebut berasal dari 1.303 sekolah yang menjadi klaster COVID-19. Sebanyak 44 sekolah diantaranya berasal dari Provinsi Banten.

Data tersebut berdasarkan hasil survei internal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

TEKNO
Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Waspada Pembobolan Rekening Lewat WA, Ini Modus dan Cara Mengatasinya

Minggu, 6 Juli 2025 | 13:39

Sniffing merupakan metode peretasan yang memungkinkan pelaku mengintip dan mencuri data digital yang dikirim melalui jaringan internet, terutama WiFi publik.

KAB. TANGERANG
Waspadai Kejang Demam pada Anak, Kenali Gejala dan Cara Penanganannya

Waspadai Kejang Demam pada Anak, Kenali Gejala dan Cara Penanganannya

Sabtu, 5 Juli 2025 | 19:54

Kejang demam merupakan kondisi yang umum terjadi pada anak-anak usia 6 bulan hingga 5 tahun ketika suhu tubuh meningkat lebih dari 38 derajat Celsius.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill