Connect With Us

Teror Warga Neglasari, Ular Sanca 2 Meter Dievakuasi 

Achmad Irfan Fauzi | Minggu, 14 November 2021 | 16:35

Tangkapan layar petugas dari UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) saat mengevakuasi hewan buas jenis ular sanca di Jalan Iskandar Muda Kampung Sindang Sana RT 001 RW 004, Kecamatan Neglasari, Minggu 14 November 2021. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Seekor ular sanca yang meneror warga di Jalan Iskandar Muda Kampung Sindang Sana, RT 001/004, Kecamatan Neglasari, Minggu 14 November 2021, dievakuasi petugas pemadam kebakran (damkar).

Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Korban Batuceper Ucok Nagara mengatakan evakuasi ini berawal dari laporan warga sekitar pukul 11.00 WIB ke 112, yang menemukan ulang sepanjang 2 meter.

Setelah mendapat laporan tersebut, petugas dari regu 2 yang berjumlah lima orang datang ke lokasi. "Kebetulan ada alat penangkap ular baru, makanya setelah komunikasi langsung petugas saya suruh evakuasi," ujarnya.

Tidak ada yang terluka dalam kejadian ini. Ular yang didapat kemudian dievakuasi ke habitatnya. "Informasi dari anak buah saya aman," kata Ucok. 

Ucok mengatakan peristiwa serupa sudah beberapa kali terjadi. Belum lama ini, jajarannya juga melakukan evakuasi ular sanca yang ukurannya lebih besar. "Udah tiga kali kita evakuasi. Lebih panjang dari pada ini," tuturnya.

Selama melakukan evakuasi ular sanca, belum ada petugas UPT Damkar dan Penyelamatan Korban UPT Batuceper yang terluka. Hal ini karena para petugas yang sudah terlatuh dalam evakuasi ular.

"Pernah ada pelatihan tapi hanya internal kita saja. Kebetulan di regu dua ini ada pawang ular. Ada tiga orang di tempat kita. Dia bisa kasih tahu tekniknya ke temen-temen," tambah Ucok. 

Ucok menghimbau, bila ada masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam hal evakuasi dapat melaporkan ke 112. Pasalnya, evakuasi membutuhkan petugas yang ahli dalam bidangnya. Apalagi, petugas dilengkapi dengan peralatan. 

"Kunci kecempulung ke selokan saja telpon ke 112, tapi yaudah lah demi masyarakat kita laksanakan," pungkasnya.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

KAB. TANGERANG
Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Kamis, 21 November 2024 | 19:52

Ratusan warga Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, berbondong-bondong untuk menyampaikan aspirasinya kepada calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah, pada Kamis, 21 November 2024.

KOTA TANGERANG
Menu MBG di SMKN 3 Kota Tangerang Dibuat Siswa Jurusan Tata Boga

Menu MBG di SMKN 3 Kota Tangerang Dibuat Siswa Jurusan Tata Boga

Kamis, 21 November 2024 | 18:52

Pelaksanaan uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali digelar di Kota Tangerang, dimana kali ini menyasar tingkat SMA.

WISATA
Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Pengunjung Ini Kaget Bayar Karcis Parkir Rp75 Ribu di Pantai Anyer Serang Banten

Kamis, 21 November 2024 | 07:57

Seorang pengunjung terkejut saat harus membayar karcis parkir sebesar Rp75 ribu ketika tengah berwisata di objek wisata pantai di Serang, Banten.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill