Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya
Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
TANGERANGNEWS.com-Banjir akibat luapan dari saluran air di bawah tol JORR 2 di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang semakin meluas, Rabu 19 Januari 2022 pagi.
Meluasnya banjir seperti di Jalan Husein Sastra Negara yang kini tergengang, hingga menghambat laju kendaraan.
Menurut Camat Benda Achmad Suhaely, Jalan Husein Sastra Negara tepatnya di depan Polsek Benda pada hari kemarin tidak ada genangan.
"Tetapi pagi ini ada genangan dan menyebabkan laju kendaraan terhambat," jelas Achmad.
Jalan Husein Sastranegara merupakan jalur utama warga. Banyak kendaraan yang mengalami mogok seperti sepeda motor karena memaksa melewati genangan.
"Ada yang berhasil melewati genangan tetapi banyak juga yang mogok karena mesin motor kemasukan air," katanya.
Achmad menyebut, pihaknya bersama Polsek Benda dibantu Dinas Perhubungan serta Sapol PP telah mencoba mengatur lalu lintas. Banyak kendaraan yang melintas di atas trotoar untuk menghindari genangan.
"Pagi ini terjadi kemacetan. Lokasi ini sebelumnya tak ada genangan, namun karena tadi malam hujan menyebabkan adanya genangan yang semakin meluas," tuturnya.
Sebelumnya, pihak Kecamatan Benda mencatat ada 18 titik wilayah yang terdampak genangan akibat luapan dari saluran air yang meluap di bawah tol JORR 2. Titik genangan terbagi di empat kelurahan yakni Belendung, Jurumudi Baru, Jurumudi dan Benda. Ketinggian air mencapai 60 sentimeter paling parah.
Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.
Rencana pemerintah memungut Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 0,5 persen terhadap UMKM yang berdagang melalui platform e-commerce seperti TikTok, Shopee, hingga Tokopedia, dikritisi DPR RI.
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membuka kesempatan magang bagi mahasiswa dari perguruan tinggi dalam skema Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk semester ganjil tahun akademik 2025/2026.
Belasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertempat tinggal di Negara Iran telah dievakuasi ke Indonesia.