Dewan Kota Tangerang Desak Penutupan TPS Liar

| Selasa, 25 Januari 2011 | 18:42

Sampah TPST Liar tempat pembuangan sampah maskapai penerbangan. (tangerangnews / rangga)

TANGERANGNEWS-DPRD Kota tangerang mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk menutup aktivitas pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar yang masih beroperasi di kota Tangerang. Pasalnya, TPS liar terdebut dikhawatirkan dapat menyebarkan penyakit yang berasal dari sampah yang tidak diproses dengan benar.

“Pemkot harus bertindak cepat untuk segera menertibkan TPS liar tersebut. Bisa saja saja sampah-sampah itu merupakan limbah yang berbahaya,” ungkap Anggota DPRD komisi IV Edy Ham, Selasa (25/1).

Tak hanya, itu, lanjut Edi, pembuang sampah yang berasal dari liar wilayah Kota Tangerang harus ditindak tegas sesuai dengan Perda yang ada. “Jangan hanya menangkap truk-truk pengangkutnya, tapi berikan sanksi pelakunya,” tegas Edy.

Edy yang juga Ketua Panitia Anggaran DPRD ini juga mengatakan bahwa memang masih ada warga yang mau mengambil keuntungan dengan membiarkan lahannya untuk menerima sampah dari luar Kota Tangerang, dengan alasan pemberdayaan sampah untuk daur ulang. “Pemkot harus berikan sosialisasi dan pemahaman. Supaya mereka tau bahaya dari sampah yang tidak diketahui asal-usulnya itu,” terangnya.(RANGGA ZULIANSYAH)

Terpopuler

MANCANEGARA

Sering Dianggap Negara Terjorok, Ini 22 Fakta Unik India

Rabu, 20 Maret 2024 | 13:33

India merupakan negara yang terletak di Asia Selatan dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia menggeser posisi Tiongkok.

TODAY TAG

AYO! TANGERANG CERDAS

Pra-PPDB SMP Kota Tangerang 2024/2025 Dibuka, Ini Alur dan Syarat Pendaftarannya

Rabu, 17 April 2024 | 09:55

Dinas Pendidikan Kota Tangerang kembali membuka Pra Penerimaan Peserta Didik Baru (Pra-PPDB) untuk tahun ajaran 2024/2025.

TANGSEL

Warga Muncul Tangsel Demo Tolak Penutupan Akses Jalan Raya Puspitek, Bakal Gugat BRIN

Kamis, 18 April 2024 | 14:22

Ratusan warga di Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, menggelar aksi demo soal penutupan Jalan Raya Puspiptek arah Gunung Sindur oleh Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Kamis 18 Apri 2024.

KOTA TANGERANG