Connect With Us

Kepsek SDN Uwung Jaya Sebut Lomba Ganti Baju Siswa Baru Tradisi Sejak 2007

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 14 Juli 2022 | 16:32

Lomba ganti baju SDN Uwung Jaya Kota Tangerang saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Kepala Sekolah SDN Uwung Jaya, Kota Tangerang Endang Sunandar mengakui jika prosesi ganti merupakan bagian dari tradisi penerimaan siswa baru sekolah.

Namun kegiatan itu malah menimbulkan kontroversi lantaran dinilai melanggar ketentuan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

"Untuk itu, saya telah meminta maaf kepada orangtua siswa dan akan melakukan evaluasi kaitan kegiatan tersebut, pada penerimaan siswa baru tahun berikutnya," katanya, Kamis 14 Juli 2022.

Menurutnya, kegiatan ini yang telah ada sejak tahun 2007 lalu. Tujuannya  untuk melatih kemandirian siswa.

"Yang ganti baju tercepat serta rapih akan mendapatkan apresiasi dari sekolah berupa perlengkapan sekolah," katanya.

Dia pun mengatakan juga kegiatan itu telah mendapat persetujuan dari orangtua siswa dalam rapat komite sebelumnya, serta memberikan informasi jika siswa wajib memakai baju rangkap dua.

Meski demikian ia mengaku khilaf karena kegiatan tersebut telah timbulkan kontroversi.

Untuk diketahui, prosesi ganti baju siswa kelas satu di lapangan SDN Uwung Jaya, Cibodas, berlangsung pada Senin 11 Juli 2022, lalu.

Kegiatan yang diikuti 128 siswa dan siswi baru tersebut dinilai tidak etis, karena dilakukan di ruangan terbuka dan disaksikan banyak orang, sehingga pihak sekolah mendapat teguran dari pihak Dinas Pendidikan setempat.

Salah satu orangtua siswa kelas satu, Masrufah mengaku melihat kegiatan ganti baju siswa baru di sekolah dan wajib diikuti, di mana siswa tercepat akan mendapatkan hadiah dari sekolah.

Sebelumnya, dirinya telah mendapat informasi dari sekolah, seluruh siswa wajib memakai baju rangkap dua berupa kaos oblong dan celana panjang. "Jadi tidak hanya kenalan pakaian dalam saja," ujarnya.

Namun ia mengaku tidak keberatan dengan prosesi ganti baju tersebut, karena kegiatannya dinilai seru bagi siswa baru.

BANTEN
Tangani Radiasi Cesium-137 di Cikande, Pemprov Banten Relokasi Warga Targetkan Dekontaminasi 2 Bulan

Tangani Radiasi Cesium-137 di Cikande, Pemprov Banten Relokasi Warga Targetkan Dekontaminasi 2 Bulan

Senin, 13 Oktober 2025 | 21:10

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 (Cs-137) mengambil langkah taktis dan terukur untuk menuntaskan masalah radiasi di kawasan Modern Cikande, Kabupaten Serang.

SPORT
Gagal di 2026, PSSI Diminta Fokus ke Piala Dunia 2030 dan Evaluasi Total Timnas

Gagal di 2026, PSSI Diminta Fokus ke Piala Dunia 2030 dan Evaluasi Total Timnas

Senin, 13 Oktober 2025 | 14:24

Impian Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia 2026 resmi kandas Usai menelan dua kekalahan beruntun di Kualifikasi Zona Asia yakni tumbang 2-3 dari Arab Saudi dan 0-1 dari Irak.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill