TANGERANGNEWS.com-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang meluncurkan sebanyak 280 kader Pendamping Resiko Tinggi Lanjut Usia (Peri Lansia). Mereka akan menangani para lansia di Kota Tangerang.
Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni mengatakan, Peri Lansia adalah kader ataupun anggota keluarga yang sudah dilatih oleh Dinas Kesehatan maupun Puskesmas.
Mereka dilatih untuk merawat lansia yang memiliki keterbatasan untuk melakukan kegiatan sehari-hari karena penyakit kronis yang diderita.
"Jadi, lansia yang memiliki penyakit kronis seperti stroke atau yang mengalami kelumpuhan dan yang tidak bisa beraktivitas seperti biasa, akan ada kader atau anggota keluarga yang dilatih oleh Dinas Kesehatan maupun Puskesmas untuk merawat para lansia tersebut," ungkapnya, dalam puncak acara peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) tingkat Kota Tangerang di Puspem Kota Tangerang, Selasa 19 Juli 2022.
Menurutnya, 38 Puskesmas di Kota Tangerang sudah melakukan pelatihan kepada para kader Peri Lansia. Tercatat, kini sudah ada 280 kader Peri Lansia yang tersebar di Kota Tangerang.
Pemkot Tangerang juga memiliki beberapa program kesehatan untuk para lansia, mulai dari pelayanan dalam gedung dan pelayanan di luar gedung.
"Kalau di Puskesmas, kami ada pelayanan kesehatan seperti biasa untuk check up dan sebagainya. Lalu, ada juga Posyandu Lansia untuk pelayanan pendukung perawatan penyakit para lansia. Di Kota Tangerang ini, penyakit para lansia didominasi oleh hipertensi, diabetes yang memerlukan pengobatan jangka panjang," pungkasnya.