Connect With Us

Pasca Kasus Pengeroyokan, Orangtua Santri Datangi Ponpes di Cipondoh Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Minggu, 28 Agustus 2022 | 13:09

Kondisi Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Lantaburo di Kelurahan Ketapang, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, pasca kasus pengeroyokan yang menewaskan salah satu santri, Minggu 28 Agustus 2022. (@TangerangNews / Fahrul Dwi Putra)

TANGERANGNEWS.com-Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Qur'an Lantaburo di Kelurahan Ketapang, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, disambangi sejumlah orangtua santri, menyusul kasus pengeroyokan yang menewaskan salah satu santri, pada Sabtu, 27 Agustus 2022. 

Pantauan TangerangNews, Minggu 28 Agustus 2022, orang tua para santri tersebut berkumpul di Ponpes sejak pagi. Beberapa di antaranya tampak menunggu anaknya di luar pesantren, sebagian lagi berada di dalam untuk bertemu dengan ketua yayasan.

Tidak ada tanda-tanda kegiatan belajar. Para santri pun diberi arahan untuk tetap berada di dalam pesantren, tepatnya di lantai empat gedung.

Salah satu orangtua santri, Kurniasih mengaku datang untuk meminta konfirmasi kepada pihak pesantren mengenai kasus pengeroyokan tersebut.

Dirinya datang sekaligus membawakan bekal makanan untuk anaknya. Meskipun belum mendapat konfirmasi dari pihak pesantren yang beralasan sedang sibuk, dirinya tetap mempercayakan anaknya untuk tetap menimba ilmu di tempat tersebut.

"Ya namanya musibah kita tidak ada yang tahu. Sudah saya titipkan anak saya ke pesantren, saya percaya. Informasi keseharian santri selalu diberikan dari pihak pesantren," ujar Kurniasih.

Meski demikian ia berharap pihak pesantren untuk semakin meningkatkan pengamanan dan pengawasan lebih baik lagi, sehingga tidak terjadi kejadian serupa.

Sementara itu, Bukhari, rekan pengurus pesantren Darul Qur'an Lantaburo mengatakan insiden pengeroyokan tersebut terjadi di luar ke hendak dan merupakan musibah. 

"Murni musibah, musibah buat kita dan musibah untuk dunia pesantren," ujarnya, di lokasi.

Pengurus Forum Silaturahim Pondok Pesantren Tangerang ini juga mengatakan, saat ini pihak pesantren sedang mengikuti proses pemeriksaan dari Kepolisian.

Dalam waktu dekat, para Kyai akan berkumpul untuk membahas terkait langkah apa yang akan diambil atas kasus di pondok pesantren ini.

"ini jadi pelajaran buat kita semua, kita doakan pesantren ini tetap kokoh dan tetap istiqamah," pungkasnya.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

KOTA TANGERANG
Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Kamis, 27 November 2025 | 20:00

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten, Berly Rizki Natakusuma, melakukan peninjauan pelayanan di Kantor Samsat Cikokol, Kota Tangerang, Kamis 27 November 2025.

HIBURAN
Pegawai KAI Terancam Dipecat Gegara Tumbler Penumpang Hilang Usai Turun di Stasiun Rawa Buntu

Pegawai KAI Terancam Dipecat Gegara Tumbler Penumpang Hilang Usai Turun di Stasiun Rawa Buntu

Kamis, 27 November 2025 | 19:11

Viral di media sosial kasus hilangnya tumbler bermerek TUKU milik seorang penumpang KRL, Anita Dewi, yang diunggah pada platform Threads hingga memicu reaksi warganet.

KAB. TANGERANG
Kementerian PUPR Gelontorkan Rp100 Miliar untuk Pembangunan Underpass Bitung, Ditarget Rampung 2027

Kementerian PUPR Gelontorkan Rp100 Miliar untuk Pembangunan Underpass Bitung, Ditarget Rampung 2027

Kamis, 27 November 2025 | 13:50

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp100 milliar untuk pembangunan underpass di Bitung Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill