Connect With Us

Pemkot Bedah 700 Rumah Tidak Layak Huni di Kota Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 10 Agustus 2023 | 10:04

Salah satu rumah tidak layak huni milik warga di RT 02/RW 03, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANGNEWS.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menargetkan program bedah rumah menyasar 700 Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) pada 2023.

“Untuk tahun 2023, rencananya akan dibedah sebanyak 700 unit rumah,” ujar Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Arief membeberkan, Pemkot Tangerang telah merenovasi sebanyak 7.483 unit Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) milik warga Kota Tangerang sejak 2014 hingga 2022.

“Jika ada rumah yang tidak layak dan tidak mampu pasti kita bantu, tanpa membeda- bedakan,” imbuhnya.

Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Tangerang Sugihharto Achmad Bagdja mengatakan, program bedah rumah ini merupakan skema dan strategi kebijakan Pemkot Tangerang untuk mengoptimalisasi ketersediaan rumah yang layak huni untuk semua masyarakat Kota Tangerang.

Dikatakan Sugihharto, pihaknya menggandeng Badan Kewsadayaan Masyarakat (BKM) guna mensukseskan program beda rumah hingga tingkat kelurahan dengan pemetaan dan penentuan rumah-rumah yang akan menjadi sasaran realisasi program bedah rumah. 

Adapun kriterianya, rumah yang akan dibedah meliputi perbaikan dan pembangunan ulang, meliputi atap, dinding, dan lantai dengan standar kelayakan yang terjamin.

“Dalam proses realisasi program bedah rumah rumah ini, kita menggunakan barometer atap, dinding, dan lantai untuk mengidentifikasi dan mengeksekusi perbaikan rumah,” jelasnya.

Sugihharto memastikan, rumah yang telah dibedah dapat terawat dengan baik, sehingga para penghuni rumah tersebut dapat terlepas dari kekhawatiran jangka panjang. Serta, mampu mewujudkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Kota Tangerang.

Salah satu warga, Madrawi, 48, mengaku tak menyangka menjadi penerima manfaat dari program bedah rumah.

"Ini sebuah anugerah, terima kasih sudah memberikan bantuan," tutupnya.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

TEKNO
Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Kamis, 21 November 2024 | 07:18

Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.

KAB. TANGERANG
Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Kamis, 21 November 2024 | 19:52

Ratusan warga Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, berbondong-bondong untuk menyampaikan aspirasinya kepada calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah, pada Kamis, 21 November 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill