Connect With Us

Musim Hujan Rawan Pohon Tumbang, Begini Cara Klaim Asuransinya di Kota Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Sabtu, 6 Januari 2024 | 18:40

Pohon tumbang menimpa pemotor di Jalan Raya Pajajaran, Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung, Kamis 4 Desember 2024, sore. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com- Memasuki musim penghujan, seperti diketahui juga rawan terjadi pohon tumbang.

Baru-baru ini, tepatnya pada Kamis, 4 Januari 2024, lalu, terjadi peristiwa dua pohon tumbang sekaligus di Jalan Raya Pajajaran, Gandasari, Kecamatan Jatiuwung dan Gang Mastam Kecamatan Cibodas, akibat hujan lebat disertai angin kencang.

"Selain banjir, pohon tumbang pun menjadi risiko yang mengintai," kata Kepala Disbudpar Kota Tangerang, Rizal Ridolloh.

Untuk itu, Rizal mengatakan, masyarakat dapat mengklaim layanan asuransi terkait pohon tumbang, meliputi korban meninggal dunia, luka-luka maupun kerusakan pada kendaraan yang tertimpa.

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah mengasuransikan 33 ribu pohon di Kota Tangerang dengan menggandeng PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967. 

"Asuransi pohon tumbang di Kota Tangerang pada korban fisik dan meninggal dunia maksimal mencapai Rp50 juta dan Rp20 juta untuk kerusakan bangunan dan benda bergerak," jelas Rizal.

Klaim asuransi dapat dilakukan melalui aplikasi Tangerang LIVE dengan sejumlah syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Berikut diantaranya.

1. Laporan dari sistem SiAbang pada menu laksa;

2. Surat keterangan kejadian dari polisi;

3. Surat keterangan dari kelurahan atau kecamatan tempat kejadian;

4. Print out foto kejadian pohon tumbang dan objek yang diajukan klaimnya dari sistem yang telah ditentukan;

5. Fotokopi KTP-el, SIM, dan STNK atau BPKB apabila terjadi kerusakan kendaraan dan KTP-el asli apabila korban meninggal dunia;

6. Surat estimasi biaya kerugian (korban kerusakan properti dan kendaraan);

7. Surat pernyataan apabila KTP-el dan STNK atau BPKB tidak sama;

8. Surat kuasa bermaterai apabila dikuasakan;

9. Nomor rekening dan fotokopi halaman depan buku tabungan;

10.Surat keterangan visum atau surat keterangan penguburan apabila korban meninggal dunia;

11.Surat keterangan cacat permanen dari dokter;

12.Form klaim lianbility;

13.Surat tuntutan korban ke asuransi.

Setelah berkas dan syarat lengkap, selanjutnya korban atau pemohon dapat langsung mengajukan asuransi menggunakan aplikasi Tangerang LIVE. Berikut caranya:

1. Buka aplikasi Tangerang LIVE;

2. Pilih menu "Laksa";

3. Klik "Buat Aplikasi Laksa";

4. Cari kategori "Pengajuan Asuransi Pohon Tumbang";

5. Isi data diri dengan lengkap dan benar;

6. Klik "Kirim";

7. Pemohon akan menerima pesan WhatsApp untuk melakukan konfirmasi;

8. Kirim semua berkas yang dibutuhkan;

9. Pengajuan klaim akan segera diproses.

KOTA TANGERANG
Hujan Deras, Kota Tangerang Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga

Hujan Deras, Kota Tangerang Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga

Sabtu, 23 November 2024 | 17:06

Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir serta pohon tumbang di sejumlah titik, Sabtu 23 November 2024.

BANDARA
WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

Jumat, 22 November 2024 | 14:52

Warga negara Indonesia (WNI) buronan kasus judi online W88 yang kabur ke Filipina ditangkap aparat Bareskrim Polri.

KAB. TANGERANG
Tatap Muka Terakhir, Warga Matagara Solid Dukung Maesyal-Intan

Tatap Muka Terakhir, Warga Matagara Solid Dukung Maesyal-Intan

Sabtu, 23 November 2024 | 18:48

Masyarakat Kampung Mampelem Balong, RT01/04, Desa Matagara, Kecamatan Tigaraksa solid dukung pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang nomor 02, Maesyal Rasyid-Intan Nurul Hikmah, Sabtu 23 November 2024.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill