TANGERANG-Kongres pemilihan PSSI I rencana akan berlangsung di Jakarta pada Jumat (20/5) besok. Namun, salah satu calon dari Tangerang yakni Wahidin Halim (WH) mengaku tidak melakukan persiapan secara khusus ataupun melobi-lobi sejumlah peserta yang memiliki hak suara.
"Tidak ada persiapan. Lobi pun juga tidak. Cuma badan, mental dan visi misi yang saya persiapkan untuk di Kongres PSSI I ini," ujar Wahidin usai melakukan rapat evaluasi bersama sejumlah Kepala Dinas dan Camat se Kota Tangerang, Rabu (18/5) siang.
Wahidin mengku tidak mempersoalkan akan hak suara yang tidak dimiliki Persikota, meski klub berjuluk Bayi Ajaib tersebut yang mengusungnya menjadi calon tunggal untuk tiga posisi Ketua Umum, Wakil Ketua Umum danKomite Eksekutif (Exco).
Ia hanya ingin mewujudkan sepakbola dari rakyat dan untuk rakyat. Menurutnya, sepakbola maju dapat terwujud dengan menjadikan olahraga terpopuler ini dapat dinikmati rakyat. Pasalanya, selama ini sepakbola di Indonesia hanya dapat dinikmati oleh orang yang punya uang saja.
"Saya kurang setuju dengan yang namanya industri sepakbola, seperti kapitalis. Selama ini masyarakat hanya sebatas sebagai penonton saja. Sedangkan pemasukan yang diperoleh PSSI tidak pernah dikembalikan kepada masyarakat, harusnya dapat membangun infrastruktur seperti lapangan sepakbola untuk masyarakat,” katanya.
Masih dikatakan Wahidin, pengadaan telescouting, pelaksanaan turnamen dan menghidupkan kembali kompetisi perserikatan adalah bagian dari pembangunan sepakbola Indonesia yang efektif dan mampu mengikis ketergantungan klub sepakbola terhadap APBD daerah. "Hal hal ini nantinya yang akan saya sampaikan di kongres besok," pungkas mantan manajer Persita Tangerang ini denga rasa optimistis.(RAZ)
