TANGERANGNEWS.com-Menjelang Ramadan 1445 Hijriah/2024, sejumlah warga Kampung Bekelir, Kelurahan Babakan, Kota Tangerang, melaksanakan tradisi keramas bersama, pada Minggu 10 Maret 2024.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al Huda Arif Udin, 34, mengatakan kegiatan keramas bersama ini bukan sekedar tradisi semata tapi juga penuh makna.
Makna pertama dari tradisi keramas bersama adalah tanda kegembiraan menyambut bulan Ramadan penuh berkah.
"Dengan bergembira kami dan masyarakat sekitar menyambut datangnya bulan suci Ramadan sangat antusias sekali, semua ikut melakukan mandi keramas bersama di Kali Cisadane sore," ujar Arif.
Mereka bersama-sama membersihkan diri menggunakan sabun dan sampo untuk membersihkan badan mereka.
Ada juga warga yang tidak turun ke permukaan sungai, hanya mengguyurkan air sungai ke tubuh mereka dari tepi sungai.
Sementara itu, sebagian besar anak-anak sangat asyik keramas bersama teman-temannya, sembari berenang dan bermain di sungai yang menjadi sumber air baku Kota Tangerang itu.
Terlihat sejumlah petugas dari Tagana dan panitia juga berjaga-jaga dengan perahu boat di sekitar warga yang sedang keramas bersama.
Lurah Babakan M Ali Furqon mengatakan dirinya sangat senang bisa menghadiri cagar budaya di kampung berkelir di RT 01/02 ini.
Banyak warga sekitar ikut turut hadir meramaikan momentum yang dirayakan dalam satu tahun sekali ini. Kegiatan tersebut pun didukung para tokoh bersama masyarakat sekitar.
"Kita lihat kondisi saat ini banyak warga sekitar antusias mengikuti acara ini, nanti malam juga ada doa bersama," terangnya.