Connect With Us

Canggih! Bisa Pantau 14 Titik Tinggi Muka Air Lewat Aplikasi di Kota Tangerang, Begini Caranya

Fahrul Dwi Putra | Rabu, 6 November 2024 | 10:49

Salah satu titik lokasi pemantauan Tinggi Muka Air di Kota Tangerang melalui aplikasi. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Menghadapi musim hujan, warga Kota Tangerang kini dapat memantau potensi banjir melalui aplikasi yang disediakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang.

Aplikasi yang dimaksud ialah Pos Duga Tinggi Muka Air (TMA). Melalui aplikasi ini, warga dalat memantau kondisi tinggi air di 14 titik secara real-time, sehingga dapat melakukan antisipasi banjir lebih cepat dan tepat. 

Untuk dapat menggunakan layanan ini, cukup mengakses situs resmi Dinas PUPR Kota, kemudian di dpupr.tangerangkota.go.id dengan memilih menu Pos Duga Air dan Data Tinggi Muka Air, atau langsung mengunjungi posduga.dpuprkotang.info/v2.

Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Taufik Syahzaeni menjelaskan, sistem Pos Duga TMA terdiri dari aplikasi dan alat pendeteksi tinggi muka air yang berfungsi sebagai sistem peringatan dini. 

"Sistem informasi ini diperlukan sebagai deteksi dan peringatan dini bencana banjir sehingga dapat meminimalkan risiko yang ditimbulkan dengan optimal," ujarnya.

Adapun 14 titik lokasi yang bisa dipantau melalui aplikasi ini meliputi.

1. Alamanda (Gebang Raya, Periuk)

2. Bulakan (Kecamatan Periuk)

3. Cipulir-Estate (Cipadu Jaya, Larangan)

4. Perumahan Duren-Village (Sudimara Selatan, Larangan)

5. Jembatan Galeong (Margasari, Karawaci)

6. Jembatan Polor (Petir, Cipondoh)

7. Kali Ledug

8. Kali Sabi

9. Komplek DDN (Karang Timur, Karang Tengah)

10. Mutiara Pluit (Kecamatan Periuk)

11. Embung Nusajaya (Nusa Jaya, Karawaci)

12. Puri Kartika (Kecamatan Ciledug)

13. Pintu Air Sarakan (Kosambi-Sukadiri)

14. Taman Cibodas

Oleh karena itu, Taufik mengimbau warga, terutama yang tinggal di area rawan banjir, untuk menggunakan fasilitas ini demi keselamatan bersama. 

"Khususnya mereka yang tinggal dekat lokasi-lokasi Pos Duga TMA, atau mereka yang kerap dilanda musibah banjir," katanya.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

KOTA TANGERANG
Gegara Kecanduan Sabu, Kipli Gasak Motor saat Korbannya Tidur di Teluknaga

Gegara Kecanduan Sabu, Kipli Gasak Motor saat Korbannya Tidur di Teluknaga

Kamis, 21 November 2024 | 15:06

Pria berinisial M alias Kipli Z, 32, mencuri motor dengan nekat masuk ke rumah korban saat tengah tertidur di Perumahan Duta Bandara, Desa Jatimulya, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill