TANGERANGNEWS.com-Dalam rangka mengantisipasi lonjakan pengguna pada malam pergantian tahun, KAI Commuter mengambil langkah strategis dengan mengoperasikan layanan KRL Commuter Line Jabodetabek selama 24 jam.
Selain itu, ada penambahan 66 perjalanan menjadi total 1.114 perjalanan di seluruh lintas. Tujuannya bertujuan memberikan kenyamanan dan kelancaran bagi para pengguna yang menuju pusat-pusat perayaan Tahun Baru.
"Sebagai antisipasi kepadatan pengguna, KAI Commuter akan menambah pelayanan perjalanan hingga 24 jam. Dengan penambahan ini, kapasitas angkut mencapai 1,9 juta pengguna," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, Selasa 31 Desember 2024.
Diperkirakan, pada malam Tahun Baru, Commuter Line akan mengangkut hingga 1,1 juta pengguna. Penyesuaian jadwal ini berlaku mulai Selasa, 31 Desember 2024, hingga pergantian tahun.
Detail Penambahan Perjalanan
- Lintas Bogor: 12 perjalanan tambahan
- Lintas Bekasi/Cikarang: 11 perjalanan tambahan
- Lintas Tanjung Priok: 24 perjalanan tambahan
- Lintas Tangerang: 11 perjalanan tambahan
- Lintas Rangkasbitung: 9 perjalanan tambahan
KAI Commuter memprediksi kepadatan akan terjadi di stasiun-stasiun pusat kegiatan seperti Stasiun Juanda, Gondangdia, Jakarta Kota, Sudirman, dan BNI City.
Stasiun transit seperti Manggarai, Tanah Abang, dan Duri juga diprediksi mengalami lonjakan pengguna.
"Kami telah menyiagakan petugas kesehatan, pelayanan, kebersihan, dan pengamanan di seluruh stasiun untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan pengguna," ujar Joni.
Untuk mendukung kelancaran, KAI Commuter mengimbau para pengguna agar mematuhi aturan, seperti larangan membawa barang mudah terbakar, termasuk petasan dan kembang api.
Jika ditemukan, barang tersebut akan disita atau pengguna diminta turun di stasiun terdekat.
Pengguna diimbau merencanakan perjalanan dengan cermat menggunakan aplikasi C-Access untuk informasi tarif dan jadwal, serta Access by KAI untuk transaksi tiket.
Layanan informasi perjalanan juga tersedia melalui Contact Center 021-121 atau akun resmi @commuterline di media sosial.
"Kami meminta pengguna untuk selalu mengutamakan keselamatan, menjaga ketertiban, serta memperhatikan celah peron saat naik atau turun kereta. Pastikan anak-anak selalu dalam pengawasan," tutup Joni.