Connect With Us

UN Semerawut, Siswa SMA tetap Corat-coret

| Kamis, 18 April 2013 | 17:19

Siswa corat-coret. (tangerangnews / rangga)

 
TANGERANG-Hari terakhir pelaksanaan Ujian Nasional (UN) ratusan siswa SMA Kota Tangerang melakukan aksi corat-coret seragam sekolah. Meski pelaksanaan UN diwarnai kesemerawutan, para siswa ini optimis lulus.

Para siswa ini mencorat-coret seragam putih abu-abu yang mereka gunakan dengan cat semprot. Selain itu mereka juga menuliskan tanda tangan dan testimoni di baju teman-temannya.

David, 17, salah satu siswa SMK Yuppentek Kota Tangerang ini melakukan aksi corat-coret sebagai bentuk kegembiraan telah menyelesaikan pelaksaan UN sejak hari Senin (15/4). "Ini juga untuk kenang-kenagan, kita sudah selesai UN," katanya.

UN yang berlangsung carut-marut juga tidak membuatnya khawatir tidak lulus. David optimis bisa mendapat nilai diatas standart tiap mata pelajaran, yakni 5,5. "Saya yakin lulus. Soal ujiannya saya kerjakan lancar," ujarnya.

Berdasarkan informasi, pengumuman kelulusan untuk para siswa sekolah menengah kejuruan sendiri baru akan diberikan pemerintah pada Juni 2013 mendatang.(RAZ)
 
KOTA TANGERANG
BRI Joglo Berbagi Kebahagiaan, 10 Ribu Paket Sembako Dibagikan ke Warga Kota Tangerang

BRI Joglo Berbagi Kebahagiaan, 10 Ribu Paket Sembako Dibagikan ke Warga Kota Tangerang

Jumat, 22 November 2024 | 12:05

BRI melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menyalurkan bantuan 10 ribu paket sembako kepada warga di lima kecamatan di Kota Tangerang. Penyerahan simbolis berlangsung di Sekolah Daarul Falah,l

NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill